Mohon tunggu...
Nurrahman Fadholi
Nurrahman Fadholi Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa, pengajar, penulis

Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Terbuka Yogyakarta dan pengajar Bahasa Inggris

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ketika Lagu "Indonesia Raya" Pertama Kali Dikumandangkan

28 Oktober 2021   10:13 Diperbarui: 28 Oktober 2021   10:27 17811
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
W.R. Supratman (sumber: museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id)

Pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya, rakyat Indonesia memperingati peringatan Hari Sumpah Pemuda seperti yang terjadi pada hari ini. Namun karena tahun ini masih dalam pandemi Covid-19, tidak ada perayaan apapun untuk memperingati peringatan yang identik dengan pemuda dan pemudi Indonesia ini. Namun tahukah kalian jika pada tanggal ini adalah tanggal dimana lagu kebangsaan Indonesia Raya pertama kali dikumandangkan?

Lagu Indonesia Raya yang saat ini dijadikan lagu kebangsaan negara Indonesia ini pertama kali dikumandangkan pada tanggal 28 Oktober 1928 saat Kongres Pemuda kedua oleh sang pencipta lagu tersebut, Wage Rudolf Supratman yang hanya dimainkan dengan biola saja tanpa syair. 

Hal ini dilakukannya bukan tanpa alasan karena saat itu Kongres dijaga ketat oleh polisi Hindia Belanda dan kongres akan dibubarkan jika terdengar lagu Indonesia Raya diperdendangkan dengan vokal. 

Meskipun saat itu lirik lagunya tidak seperti yang kita kenal seperti sekarang, namun mereka tetap menganggap bahwa lagu ini adalah lagu kebangsaan Indonesia kala itu. Untuk menyiasatinya, Sugondo Djojopuspito meminta W.R. Supratman untuk memperdengarkan lagu ciptaannya ini dengan biolanya. Setelah diperdengarkan lagu Indonesia Raya, kongres itu akhirnya ditutup dan menghasilkan rumusan yang saat ini kita kenal dengan Rumusan Sumpah Pemuda, yang isinya :

  1. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia
  2. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
  3. Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia

Setelah Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, lagu Indonesia Raya ditetapkan sebagai lagu kebangsaan negara Indonesia. Namun sayangnya sang pencipta lagu tersebut tidak dapat menikmati hidup dalam suasana kemerdekaan. Tokoh kelahiran 19 Maret 1903 ini selalu diburu oleh polisi Hindia Belanda hingga akhirnya ditahan di penjara Kalisosok, Surabaya. Wage Rudolf Supratman meninggal pada tanggal 17 Agustus 1938 karena sakit. Tujuh tahun setelah wafatnya sang komponis lagu kebangsaan ini, Ir. Soekarno memproklamirkan kemerdekaan Indonesia dan lagu Indonesia Raya kembali dinyanyikan saat pengibaran bendera merah putih di Jl. Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun