Mohon tunggu...
Nurmaulidah Hidayati
Nurmaulidah Hidayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

cheerful

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Chosava Cokelat Singkong : Inovasi Kekinian Dari Camilan Tradisional

13 Januari 2025   07:56 Diperbarui: 13 Januari 2025   07:56 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sangka, Singkong-tanaman yang kerap dianggap sepele, ternyata menyimpan potensi luar biasa. Walaupun terkesan sederhana, singkong memiliki banyak manfaat yang belum sepenuhnya dieksplorasi. Selain sebagai makanan pokok, singkong dapat diolah menjadi berbagai produk yang bernilai tinggi, bagaikan emas tersembunyi yang menanti untuk digali. 

Salah satu makanan dari Olahan singkong yakni Chosava Cokelat Singkong. Chosava Cokelat Singkong adalah sebuah inovasi dari Gipang singkong, camilan tradisional khas Cilegon, Banten, yang kini tampil dengan sentuhan kekinian. Terinspirasi dari kekayaan singkong sebagai bahan pangan lokal yang kaya gizi, inovasi ini mengubah persepsi masyarakat tentang camilan tradisional. Singkong, yang dahulu identik dengan makanan sederhana, kini hadir dalam bentuk camilan kekinian berbalut rasa cokelat premium.

Produk ini tidak hanya lezat, tetapi juga mencerminkan semangat pelestarian budaya kuliner Nusantara di tengah arus modernisasi. Setiap gigitan menyajikan perpaduan tekstur renyah dengan rasa manis yang pas, membuatnya cocok untuk dinikmati oleh semua kalangan. Usaha ini mulai dikembangkan oleh Ratna Komala  pada Januari 2017. Hingga kini, sudah tersebar dibeberapa toko oleh-oleh maupun supermarket yang berada di Cilegon dan Serang, Banten.

Ratna Komala Pemilik Chosava Cokelat Singkong, mengatakan "Ide bisnis ini berawal dari melihat petani singkong dengan hasil yang bagus dan melimpah. Namun sayang, merasa kesulitan untuk menjual hasil panen nya. Saya  berfikir bahwa singkong merupakan makanan pokok penghasil karbohidrat yang banyak manfaatnya bagi kesehatan. Dari situlah muncul keinginan untuk menciptakan camilan sehat, terutama untuk anak muda yang sering merasa "Bad mood" dalam kesehariannya."

Saat ini, Chosava Cokelat Singkong tersedia dalam Empat varian rasa, yaitu Chosava Cokelat Singkong, Chosava Tiramisu Singkong, Chosava Bubble Gum Singkong, dan Chosava Matcha Singkong. Keunggulan Chosava Cokelat Singkong terletak pada kemasannya yang praktis, menggunakan dark chocolate (bukan cokelat bubuk), bebas pemanis buatan, dan menggunakan singkong berkualitas terbaik. Produk ini dibungkus dengan aluminium foil dan kemasan sealer untuk tetap menjaga rasa.

 "Selain produk Chosava Cokelat Singkong, kami juga memproduksi Gipang Singkong Melati dan Keripik Tempe. Jika Anda ingin mencicipi kelezatan camilan ini, Anda dapat melakukan pemesanan langsung melalui toko oleh-oleh atau supermarket di Cilegon dan Serang. Kami juga tersedia di berbagai platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia. Untuk pemesanan lebih lanjut, Anda bisa menghubungi kami melalui WhatsApp di nomor 087782391436 atau melalui Instagram @Madintsamelati.official," Kata Ratna Komala.

Chosava Cokelat Singkong menjadi bukti bahwa bahan pangan lokal bisa diolah menjadi produk yang bernilai tinggi dan mampu bersaing di pasar camilan modern. Dengan kemasan menarik dan rasa autentik, Chosava berhasil menghadirkan pengalaman kuliner baru sekaligus mengangkat kembali warisan kuliner Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun