Mohon tunggu...
Nur Maripah
Nur Maripah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Farmasi Universitas Muhammadiyah AR Fachruddin

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Risensi Novel Surat Untuk Jenaka

27 Desember 2024   13:18 Diperbarui: 27 Desember 2024   13:27 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Judul ; Surat Untuk Jenaka

Penulis ; Gigrey

Identitas Karya

Tahun Terbit ; 2024

Penerbit ; Akad 

Tebal ; 448 halaman 

Sinopsis ; 

Antara cinta, Mesin waktu, Hukum dan Misteri besar pada zaman hindia Belanda 1923. Jenaka mahasiswi hukum yang apatis tak pernah menyangka tentang kehidupannya dapat berubah semenjak menggunakan gelang  berlian warisan nenek buyutnya ketika  tidak sengaja menemukan mesin waktu rahasia, jenaka pun terhempas pada tahun 1923 zaman dimana nenek buyutnya masih muda dan terjerat pertunangan yang mencurigakan . Namun takdir berkata lain Raden Panji Aryadiningrat tunangan sang nenek yaitu Raden Ajeng Cantika tewas terbunuh dan yang menjadi tersangka utamanya adalah sang nenek buyutnya Jenaka pun bertekad untuk membuktikan tentang konspirasi di balik pembunuhan ini. Akankah jenaka berhasil untuk membuktikan kesalahan cantika? Atau justru terjebak selama nya dimasa lalu, dan terpisah di masa depan? Akankah kebenaran yang ditemukan dapat mengubah kehidupan keluarganya selamanya.

Kelebihan ;

1.  Penggambaran perbedaan masa yang baik, mulai dari perbedaan penuturan bicara hingga sosialnya

2. Kepiawaian penulis dalam memosisikan tokoh,

3. Ide cerita yang diluar nalar

4. Persahabatan tokoh yang awet banget

5. Alur cerita yang cepat dengan konflik yang sangat padat

Kekurangan ;

Novel surat untuk jenaka karya Gigrey tidak memiliki kekurangan yang sepesifik

Kesimpulan; 

Kita harus berbuat baik meskipun tidak selalu mendapat perlakuan yang sama dan mengajarkan bahwa kebaikan akan berbuah hasil diakhir

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun