Mohon tunggu...
Nurul Mahfud
Nurul Mahfud Mohon Tunggu... lainnya -

pria kelahiran Batam yang selalu belajar dan berkarya untuk mewujudkan mimpi-mimpinya. lulusan Politeknik Negeri Batam yang selama kuliahnya aktif dalam beberapa organisasi, diantaranya Himpunan Mahasiswa Elektro (HME), Ikatan Mahasiswa Muslim Politeknik Batam (IMMPB), Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Paradigma, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI). Pemilik blog nurulmahfud.blogspot.com ini menyukai dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Melihat Kinerja DPRD Kota Batam

30 April 2012   11:27 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:55 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan yang terakhir ini bukanlah hal yang sebenarnya sudah tak asing lagi, yaitu aneka ragam kelakuan para anggota dewan saat sidang berlangsung. Ternyata bukan hanya anggota legislatif di tingkat pusat saja yang sering berulah nyeleneh, namun di tingkat daerah pun demikian.

Kelakuan yang penulis anggap paling janggal dalam rapat paripurna dewan di Batam adalah adanya asap putih yang mengepul di setiap rapat paripurna. Asap putih itu sudah tentu berasal dari rokok. Secara pribadi penulis menilai merokok di ruang rapat paripurna adalah perbuatan yang kurang etis. Di tengah gencarnya kampanye anti merokok di tempat-tempat umum, sebagian anggota dewan justru mempertontonkan contoh yang kurang baik ini di hadapan masyarakat.

Masyarakat selalu berharap kepada para wakil mereka di gedung dewan. Berharap mampu memberikan manfaat untuk pembangunan daerah, mampu meregulasikan aturan-aturan yang mensejahterakan rakyat dan mampu memberikan teladan yang baik sebagai representatif mereka.

Sebait lagu dari iwan fals ini penulis persembahkan kepada wakil rakyat di gedung dewan agar mereka sadar dan ingat bahwa masyarakat menaruh harapan tinggi kepada wakil-wakilnya untuk terus memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Di hati dan lidahmu kami berharap
Suara kami kamu dengar lalu sampaikan
Jangan ragu jangan takut karang menghadang
Bicaralah yang lantang jangan hanya diam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun