Mohon tunggu...
Nurmadina
Nurmadina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pengabdian Masyarakat program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul

25 Desember 2021   14:30 Diperbarui: 5 Maret 2022   11:31 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Penyuluhan “Cegah Diare Pada Anak Sekolah Dasar”

                     

Penyakit diare menjadi masalah global di berbagai negara, terutama di negara berkembang. Diare merupakan salah satu penyebab utama tingginya angka kesakitan dan kematian anak di dunia. Menurut World Health Organization (WHO) diare adalah penyakit kedua yang menyebabkan kematian pada anak-anak. 

Sekitar 1,7 juta kasus diare ditemukan setiap tahunnya di dunia. Survei morbiditas yang dilakukan Departemen Kesehatan di Indonesia dari tahun 2000–2010 menunjukkan insidensi diare cenderung naik. Pada tahun 2000, penduduk yang terkena penyakit diare adalah 301 per 1000 pendudukdan tahun 2010 naik menjadi 411 per 1000 (Utami & Luthfiana, 2016).

Usia sekolah merupakan usia penting dalam pertumbuhan dan perkembangan fisik anak. Dampak diare yang terlalu sering pada anak dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan karena ketidaknormalan pada sistem saluran cerna, diantaranya adalah malabsorpsi (gangguan penyerapan) atau gangguan enzim pencernaan yang menyebabkan masukan gizi yang tidak cukup. 

Pada usia tersebut seharusnya anak memiliki gizi yang cukup untuk pertumbuhannya akan tetapi jika sering mengalami diare maka penyerapan gizi mereka akan terganggu. 

Dampak lainnya adalah jika anak sering sakit maka akan sering tidak masuk sekolah dan tertinggal pelajaran, jika sudah tertinggal pelajaran maka dapat menyebabkan menurunnya prestasi di sekolah (Qurota, et al., 2019).

Salah satu cara untuk mencegah diare pada anak sekolah dasar adalah dengan mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul dengan tema “Cegah Diare pada Anak Sekolah Dasar”.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari Senin, 29 November 2021 oleh mahasiswa Program Studi Farmasi (Michelle, Citra Alfianismi T., Winda Amelia S., Emelia Panjaitan, Finna Maya S., dan Nurmadina) dengan dosen pembimbing Ibu Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm dan Bapak apt. Hermanus Ehe Hurit, M.Farm. 

Kegiatan ini diikuti sebanyak 18 siswa-siswi kelas 6 SD Negeri Peninggilan 7 Kota Tangerang. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara offline dengan tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 09.00-12.00 WIB.

Melakukan pengisian pretest oleh peserta didik sebelum materi dimulai
Melakukan pengisian pretest oleh peserta didik sebelum materi dimulai

Sebelum dimulainya penyampaian materi, siswa-siswi diberikan post-test terlebih dahulu dengan tujuan untuk mengukur pengetahuan peserta terhadap materi yang akan disampaikan.

Penyampaian materi pertama oleh Ibu Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm
Penyampaian materi pertama oleh Ibu Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm

Penyampaian materi dilakukan dalam dua sesi. Pada sesi pertama penyampaian materi dilakukan oleh Ibu Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm selaku dosen Program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul. Untuk materi yang beliau sampaikan yaitu mengenai cara mencegah diare pada anak Sekolah Dasar (SD) dan pertolongan pertama ketika terkena diare dengan melakukan pembuatan oralit sendiri. Materi yang diberikan sangat menarik dan juga menambah wawasan peserta.

Disela-sela kegiatan siswa-siswi melakukan kegiatan senam penguin yang bertujuan untuk membangkitkan semangat peserta dalam mengikuti kegiatan ini.

Kegiatan Ice Breaking ke-1 dengan melakukan senam penguin
Kegiatan Ice Breaking ke-1 dengan melakukan senam penguin

Untuk materi sesi kedua disampaikan oleh tim panitia pengabdian masyarakat dengan tema pola makan sehat. Dengan penyampaian materi tersebut, diharapkan siswa-siswi dapat mengetahui tentang makanan sehat yang sebaiknya dikonsumsi oleh peserta dan nantinya peserta diharapkan dapat menghindari pengonsumsian makanan tidak sehat yang berpotensi menyebabkan diare.

Penyampaian materi kedua oleh Michelle dan Nurmadina
Penyampaian materi kedua oleh Michelle dan Nurmadina

Setelah penyampaian materi sesi kedua telah selesai, panitia memberikan edukasi mengenai cara mencuci tangan yang benar berdasarkan World Health Organization (WHO) melalui penayangan video.

Kegiatan penerapan cara mencuci tangan yang baik dan benar
Kegiatan penerapan cara mencuci tangan yang baik dan benar

Disela-sela kegiatan tim panitia mengadakan Ice Breaking yang bertujuan agar siswa-siswi tidak merasa bosan pada saat kegiatan berlangsung. Ice Breaking ini dilakukan dengan memberikan games tebak gambar.

Ice Breaking ke-2, yaitu melakukan games tebak gambar
Ice Breaking ke-2, yaitu melakukan games tebak gambar

Setelah semua materi selesai disampaikan, dilakukan penyerahan sertifikat dan piagam penghargaan kepada Bapak Komarudin, S.Ag, M.Pd selaku perwakilan pihak sekolah dan kepada Ibu Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm dan Bapak apt. Hermanus Ehe Hurit, M.Farm selaku dosen pembimbing. Kegiatan ini dilanjutkan dengan sesi foto bersama.

Penyerahan Piagam kepada pihak sekolah yang diberikan langsung oleh Ibu  Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm selaku dosen pembimbing
Penyerahan Piagam kepada pihak sekolah yang diberikan langsung oleh Ibu  Dr. apt. Ratih Dyah Pertiwi, M.Farm selaku dosen pembimbing

Penyerahan sertifikat kepada dosen pembimbing yang diserahkan langsung oleh Winda Amelia Sari selaku ketua pelaksana
Penyerahan sertifikat kepada dosen pembimbing yang diserahkan langsung oleh Winda Amelia Sari selaku ketua pelaksana

Penyerahan sertifikat kepada anggota dosen pembimbing yang diserahkan langsung oleh Michelle selaku koordinator lapangan
Penyerahan sertifikat kepada anggota dosen pembimbing yang diserahkan langsung oleh Michelle selaku koordinator lapangan

Foto bersama peserta didik, panitia, pihak sekolah, dan dosen pembimbing
Foto bersama peserta didik, panitia, pihak sekolah, dan dosen pembimbing


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun