Mohon tunggu...
Nurlina
Nurlina Mohon Tunggu... Mahasiswa - 19141086_Ekonomi Syariah C

Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Upaya Meningkatkan Nilai Pelangan ( Customer Relationship Management)

23 Desember 2021   13:08 Diperbarui: 23 Desember 2021   13:21 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Artikel ini ditujukan untuk memenuhi tugas UAS Manajemen Pemasaran Syariah dengan dosen pengampu Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag,. M.M

1. Pengertian Customer Relationship Management (CRM)

    Manjemen SDM bisa memakai informasi opsi konsumen buat merekrut serta melatih staf yang melaksanakan tugas- tugas yang langsung berhubungan dengan para konsumennya. Manajemen studi serta pengembangan bisa pula memakai informasi konsumen buat mengkaji bahan- bahan baru. CRM menekankan pada pendekatan buat membangun portofolio lewat jalinan bisnis yang tercipta dengan customer lewat interaksi, memberdayakan ikatan yang tercipta pembuatan jaringan serta tingkatkan komunikasi dengan tujuan buat tingkatkan loyalitas customer. CRM menekankan kerja sama antara industri dengan para pelanggannya, perihal ini yang sangat membedakan CRM dengan konsep pemasaran secara universal.

     CRM ialah strategi tentang gimana memaksimalkan profitabilitas lewat pengembangan kepuasan pelanggan. CRM ialah sesuatu strategi yang menitikberatkan pada seluruh perihal yang terpaut dengan fokus pada pelanggan. CRM merupakan proses memperoleh, mempertahankan serta meningkatkan pelanggan yang menguntungkan( profitable customers). CRM merupakan proses memperoleh, mempertahankan serta meningkatkan pelanggan yang menguntungkan( profitable customers).

2.     Faktor-Faktor Customer Relationship Management (CRM) 

           Industri yang mempraktikkan CRM bukan hanya dilihat pada teknologi saja namun pula pada pengembangan serta fokus terhadap keahlian organisasi dalam masa lain semacam proses CRM, manusia, serta pengetahuan/ pengetahuan. Pasti saja industri yang mempraktikkan CRM tidak mengadopsi pemecahan teknologi CRM terlebih dulu setelah itu membangun CRM disekitar mereka. Melainkan, mereka meningkatkan sesuatu pendekatan yang lebih balance buat menguasai serta mempraktikkan keahlian strategis CRM. Bagi Anton serta Goldenbery yang dilansir oleh Kanaidi serta Ari Kurniawan, CRM mempunyai 3 aspek utama yang silih terpaut, ialah:

1. Karyawan( people)

Keahlian serta perilaku dari orang yang mengendalikan CRM. Manusia merupakan aspek no satu, sebab CRM sesungguhnya merupakan gimana mengelola ikatan ataupun kedekatan antar manusia sehingga dibutuhkan" personal touch" ataupun sentuhan- sentuhan individu serta manusiawi. Dibutuhkan" attitude" serta semangat dari dalam pelakon bisnis buat lebih proaktif menggali serta memahami pelanggannya lebih dalam supaya bisa lebih memuaskan mereka. Langkah terbaik buat mengganti sikap karyawan serta tingkatkan keberhasilan CRM merupakan dengan pelatihan yang efisien.

2. Proses (process)

Proses ataupun metode yang digunakan industri dalam mengakses serta berhubungan dengan pelanggan dalam menghasilkan nilai baru serta kepuasan. Disamping itu diperlukan proses ialah sistem serta prosedur yang menolong manusia buat bisa menjalakan ikatan dekat dengan pelanggan. Struktur organisasi, kebijakan operasional dan sistem reward punishment wajib bisa mencerminkan apa yang hendak dicapai dengan CRM.

3.Teknologi( Technology)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun