Mohon tunggu...
Nurliana
Nurliana Mohon Tunggu... Mahasiswa - notihing

be happy

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kemajuan Zaman Melunturkan Semangat Mahasiswa untuk Berorganisasi

9 Maret 2022   17:16 Diperbarui: 9 Maret 2022   17:21 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Albert Einstein juga pernah berkata, "I fear the day technology will surpass our human interaction. The world will have a generation of idiots." " Saya takut suatu hari nanti teknologi akan melampaui interaksi kita dengan manusia. Dunia akan memiliki generasi yang idiot." Dari apa yang disampaikan oleh Albert Einsten dapat ditarik sebuah garis penghubung bawa penggunaan sosial media yang buruk dapat menjadikan generasi sekarang menjadi bodoh.

Jika dikaitkan dengan organisasi. Sebagaimana fungsi dari organisasi seperti yang dipaparkan diatas bahwa organisasi adalah sebagai sarana penunjang pendidikan dan mengembangkan kemampuan diri (soft skills). 

Jika mahasiswa acuh terhadap lingkungannya dan melunturkan semangatnya untuk bergabung dalam organisasi maka fungsi organisasi bagi mahasiswa tersebut tidak dapat terealisasikan dan akan menjadikan generasi masa depan menjadi generasi idiot. 

Hal tersebut berdampak pada pengembangan keterampilan kewarga-negaraan (civic skills) yang seharusnya dimiliki oleh mahasiswa dalam mengembangkan diri.

Sebagai mahasiswa kita harus bijak dalam mengikuti perkembangan zaman. Jika kita hanya mau terbawa arus maka ingat kita pasti akan terbentur. Namun, sebaliknya jika kita dapat memanfaatkan perkembangan zaman dengan baik, memanfaatkan kemajuan teknologi dengan benar, dan bersosial media secara cerdas. 

Maka akan memberikan banyak pelajaran bagi kita. Kita dapat memanfaatkan kemajuan teknologi untuk menyampaikan orasi dan pendapat kita pada khalayak banyak

Semangat itu luntur diikuti adanya pradigma mahasiswa dalam memandang sebuah organisasi. Sebagian mahasiswa beranggapan bahwa organisasi itu penting untuk mengembangkan diri, tetapi ada juga yang beranggapan bahwa organisasi itu dapat memperlambat studi bahkan menganggap tidak penting untuk diikuti. 

Pernyataan tersebut dibuktikan dengan adanya data hasil pra penelitian yang dilakukan oleh peneliti terhadap beberapa mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas yang ada di Universitas Pendidikan Indonesia.

Mahasiswa tersebut merasakan dampak negatif ketika mengikuti organisasi yaitu menghambat penyelesaian tugas mata kuliah, terbatasnya waktu luang, perbedaan pendapat terkadang menjadi perselisihan antarmahasiswa, dan kurangnya manajemen waktu yang baik akan mengganggu pencapaian prestasi dalam bidang akademik serta dapat memperlambat masa studi mahasiswa tersebut.

Seharusnya itu tidak menjadi sebuah alasan bagi kita untuk tidak bergabung dalam organisasi. Tapi, jadikan semua itu menjadi tantangan untuk kedepannya. Tantangan untuk bisa memanejemen waktu dengan baik dan membagi urusan kuliah dengan organisasi.

Pikirkan hal positif yang kita dapatkan jika bergabung dalam organisasi. organisasi memberikan dampak positif bagi mahasiswa terutama dalam mengembangkan soft skill yang tidak diajarkan di bangku perkuliahan secara formal. Selain itu, dapat menambah wawasan dan pengetahuan secara luas serta melatih diri dalam berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun