Kemendikbud baru saja mengumumkan panduan penyelenggaraan pembelajaran tahun ajaran baru pada masa pandemi covid-19. Daerah yang termasuk dalam zona kuning, oranye, dan merah tidak boleh melakukan pembelajaran secara tatap muka.
Dengan kata lain harus melakukan pembelajaran secara online. Sedangkan daerah yang termasuk dalam zona hijau diperbolehkan melakukan pembelajaran secara tatap muka dengan berbagai persyaratan.
Panduan ini berlaku untuk pendidikan usia dini, sekolah dasar dan sekolah menengah. Sedangkan untuk pendidikan tinggi harus dilakukan secara online untuk semua daerah.Â
Kurang lebih sudah tiga bulan kegiatan pembelajaran dilakukan secara online. Tentu saja sudah dirasakan kekurangan dan hambatan yang terjadi. baik sebagai pendidik maupun peserta didik. Sebagai pendidik pasti kita khawatir dengan materi yang diterima oleh peserta didik.
Materi yang disampaikan tidak bisa maksimal. Sering kali pendidik hanya memberi tugas kepada peserta didik karena berbagai keterbatasan.
Belum lagi kondisi lingkungan belajar bagi peserta didik yang tidak disiapkan sedemikian rupa seperti suasana pembelajaran di dalam kelas.
kuota internet yang seharusnya digunakan untuk belajar, tak jarang malah digunakan untuk bermain game online atau 'nonton' video youtube. Terlebih untuk usia pendidikan sekolah dasar.
Melihat peserta didik lebih banyak menggunakan gadgetnya untuk 'nonton' video youtube,kita harus bisa memanfaatkan situasi ini agar peserta didik tetap mendapat materi pembelajaran.
Sebagai pendidik, kita harus selalu mempunyai strategi pembelajaran bukan? Kita bisa memanfaatkan berbagai aplikasi dan layanan online yang tersedia. Salah satunya adalah dengan cara membuat video pembelajaran.
Banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat video pembelajaran yang menarik. Salah satunya dengan menggunakan powtoon.Â
Powtoon merupakan aplikasi untuk desktop yang sangat mudah digunakan. Aplikasi ini bisa digunakan secara online. Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, kita harus mempunyai akun terlebih dahulu. Kita bisa membuatnya dengan menggunakan email, menghubungkan dengan akun google, atau menghubungkan dengan facebook. Setelah memiliki akun, kita bisa langsung log in dan menggunakan aplikasi ini.Â
Dalam aplikasi terdapat fitur-fitur yang dapat membuat video pembelajaran kita menarik. Kita dapat menambah teks dan menambahkan animasi bergerak yang telah disediakan dalam aplikasi ini. Kita juga bisa menyelipkan gambar untuk memperjelas materi yang diberikan dalam video tersebut.
Buatlah video pembelajaran se-menarik mungkin. Setelah selesai membuat videonya, kita bisa langsung mengunggah video tersebut di youtube. Kemudian arahkan peserta didik untuk 'nonton' video tersebut. sehingga peserta didik tetap dapat 'nonton' Â video youtube sekaligus mendapat materi pembelajaran. Selamat mencoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H