Mohon tunggu...
Ella Yusuf
Ella Yusuf Mohon Tunggu... Administrasi - ❤️

The one engaged in remembering God is truly alive. By contrast, the one who disregards his Lord is like a corpse. (B/M)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen| Maulana

20 November 2018   11:00 Diperbarui: 22 November 2018   06:20 733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://assajidin.com

Setelah puas dengan doanya, Bilal bangun dari tempat tidurnya. Ia langkahkan kakinya menuju lapangan ujung barak, tempat ia dan pasukannya akan berkumpul untuk bersujud pada Tuhan mereka dan memulai serangan pagi ini. Dadanya dipenuhi dengan keberanian karena mimpinya pagi ini.

Ya, mimpi bersama orang yang ia rindukan muncul tepat  sebelum mereka berangkat untuk merebut kembali tanah mereka. Tanah tempat Istana megah Nabi Sulaiman pernah beridiri, tanah dimana nabi Ibrahim berhijrah, tanah yang juga menjadi tujuan Rasulnya, Muhammad SAW diperjalankan oleh Tuhannya. Tanah suci yang menjadi rumahnya dan hendak ia rebut kembali. 

Cerita Sebelumnya
Uqail
Summayyah

***

Nama tokoh terinspirasi dari sosok Bilal Bin Rabbah, mantan budak kulit hitam yang menjadi muadzin kesayangan Rasulullah. Bilal adalah muadzin melakukan panggilan sholat untuk penduduk Madinah tiap kali Rasulullah SAW hendak mengimami mereka sholat. Namun sejak wafatnya Rasulullah, ia Radiallahu anhu, tak mampu lagi mengumandangkan adzan. Hingga akhir hayat. Ini karena tangisnya selalu pecah tiap kali ia menyebut "Ashadu anna Muhammadarasulullah..." lalu ia akan larut dalam kesedihan hingga tak sanggup menghentikan tangisnya.
Kalau lah ada umat Rasulullah yang paling mampu menggambarkan kesedihan dan kerinduannya pada Rasulullah, maka Bilal bin Rabbah ra. lah orangnya... 


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun