Mohon tunggu...
Nurlaila PuspitaSari
Nurlaila PuspitaSari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor

Selanjutnya

Tutup

Politik

Peran Media Massa Sebagai Kontrol Sosial dalam Politik

5 Januari 2024   09:25 Diperbarui: 5 Januari 2024   09:36 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://www.hipwee.com/opini/peran-media massa-dalam-penyebaran-informasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan suatu program pada media televisi berupa Debat terbuka calon presiden dan wakil presiden 2024. Debat terbuka yang disiarkan langsung oleh beberapa stasiun televisi yang ditunjuk oleh KPU tersebut, diharapkan dapat menuntun keterbukaan informasi yang didapat oleh masyarakat sebelum menggunakan hak pilih mereka ketika pemilu mendatang. Serta dapat membentuk opini masyarakat secara jelas mengenai kredibilitas calon presiden dan wakil presiden yang akan mereka unggulkan dalam pemilu mendatang.

Itu merupakan salah satu konrol sosial yang baik, yaitu membentuk opini publik dengan adil. Bukan malah sebaliknya,  stasiun televisi hanya melakukan promosi partai politik yang mereka dukung saja. Yang dimana mereka ingin menggiring opini publik untuk memilih sesuai dengan apa yang mereka dukung. Apabila hal tersebut terjadi maka media tersebut tidaklah independen melainkan keberpihakkan.

Oleh karena itu media massa harus objektif dan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap partai politik dalam mempromosikan atau mengkampanyekan Capres dan Cawapres mereka. Dan sebagai pemilik media yang terjun masuk ke dunia politik tidak boleh ikut campur dalam siaran terkait politik.

Pers di Indonesia harus menggeser paradigma lama dan harus menjadi lembaga independen, yang memihak pada kebenaran. Pers nasional sebagai wahana komunikasi massa, penyebar informasi, pembentuk opini harus dapat melaksanakan asas, fungsi, hak dan kewajiban, dan peranannya dengan sebaik-baiknya berdasarkan kebebasan pers yang professional, sehingga harus dapat menjamin dan perlindungan hukum, serta bebas dari campur tangan dan paksaan dari mapaun.

Implikasi kewajiban Pers Nasional yaitu menumbuh kembangkan pemberitaan oleh pers nasioanl secara objektif, berpihak pada kebenaran bukan pada kekuasaan, atau golongan kepentingan tertentu, menjaga keseimbangan pemberitaan melalui pelaksanaan hak jawab, dan hak koreksi melalui media pers yang bersangkutan. Dan implikasi peran pers nasional terhadap kehidupan pers yaitu tercermin pada penyajian pemberitaan yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun