Mohon tunggu...
Nurkholis Ghufron
Nurkholis Ghufron Mohon Tunggu... wiraswasta -

Alumni MI Darussalam Padar, Mts Darussalam Ngoro, Darussalam Gontor 94, berwirausaha, Suka IT...To declare does'nt mean to be Proud of. It rather than to be thankful to teachers and carefully behaviour...

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Road To Mecca 15: Dengan Seribu Masjid Chengho, Giliran Tionghoa Indonesia Akan Berhaji

20 November 2012   00:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:02 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis mejeng dengan Tionghoa yang menunggu waktu sholat dengan topi Ronaldino.

1353370818151062838
1353370818151062838
Muslimah Tionghoa Membanjiri Masjid kecil di Makkah Al Mukarromah.
13533709271433536992
13533709271433536992
Muslimah Tionghoa menangis haru di depan pusara Rasulullah.
135337277667694614
135337277667694614
Muslim Tionghoa bersantai setelah sholat berjamaah.
13533711241328693677
13533711241328693677
Muslim Tionghoa berusaha memasuki Roudhoh , tempat Nabi bersemayam.
1353371617329359296
1353371617329359296
Jamaah haji Tionghoa berbaur dengan 3 jutaan Jamaah Haji dari seluruh dunia. Kalau anda bertanya kepada setiap jamaah haji Indonesia, banyakkah mereka yang berhaji ke Makkah dan berziarah ke Madinah tahun ini atau tahun 2012 ??. Saya yakin minimal separo akan menjawab "banyak" termasuk saya sendiri.  Jawaban  ini tidaklah salah karna data resmi dari pemerintah menyatakan bahwa China sekarang telah memberangkatkan 13.800 orang untuk berhaji tahun ini ,  dari data sebelumnya  menunjukkan bahwa telah terjadi kenaikan jumlah haji sebanyak 300 persen lebih semenjak tahun 2004. Fenomena "serangan"  jamaah haji dari negeri tirai bambu ini memunculkan harapan di hati saya agar Allah membukakan hati para Tionghoa Indonesia sehingga dengan hidayah tersebut mereka akan menemukan Islam dan dari sini mereka akan mencari jalan ke Makkah... ya jalan ke Makkah..road to Mecca.. Karna kecintaan kepada orang Tionghoa saya telah mempunyai nama Tionghoa jauh sebelum saya menemukan Tionghoa di tanah suci nama tersebut adalah Liem I Fan. Jadi kalau saudara pernah menerima selebaran ajakan untuk Qunut Nazilah keprihatinan Gaza maupun Libanon dengan nama Liem I Fan maka itu adalah saya sendiri. Dalam doa pun saya sering menyisipkan semoga saja Muslim dari Tionghoa ini meningkat dan yang sudah masuk Islam agar diberi kekuatan untuk mempertahankan agamanya dan menyebarkan kepada sesama kaumTionghoa. Amin. Banyak hal yang bisa lakukan untuk menarik simpati Tionghoa Indonesia, di antaranya adalah membangun masjid dengan arsitektur china. Sepertinya ide ini simple namun implikasinya akan luar biasa bagi dakwah Islam di Indonesia, karna dari mengorbankan "ego" arsitek gaya yang umum dan mengadopsi  arsitek yang menerima unsur-unsur Tionghoa akan menarik mereka masuk ke dalamnya tanpa terasa bahwa mereka telah masuk ke dalam sebuah masjid ..suatu proses Islamisasi yang mengedepankan kerelaan hati. Trimakasih bagi yang turut berjasa dalam mewujudkan masjid Chengho mulai dari penyandang dana sampai pemerjuang ide agar Masjid ini bisa berdiri dengan gagah di antara sejutaan masjid  di Indonesia. Tidak berhenti pada satu masjid saja, seyogyanya,  namun mari kita canangkan seribu masjid Chengho berdiri dengan megah di Indonesia yang dengannya Muslim Tionghoa Indonesia akan menyerang Makkah dan Madinah di masa-masa mendatang. Amin Nurkholis Ghufron.
Masjid Chenghoo di malam hari  (sumber gambar :hardikadwihermawan.blogspot.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun