Beberapa hari lagi, Nurul akan melaksanakan mudik ke kampung halaman orangtuanya. Ini salah satunya adalah momentum yang mendebarkan.
Karena pandemi, baru tahun ini Mereka melaksanakan mudik. Demi keselamatan bersama, kalo kata Ayah Nurul. Keputusan yang bijak.Â
Kampung halaman yang asri lagi sejuk membuatnya selalu saja menyukai pulang kampung. Tapi karena keadaan tertentu sudah dua tahun belakangan ini tidak melaksanakannya. Pandemi.Â
Kasusnya pun bukan sedikit lagi. Ayahnya sendiri pernah terindikasi tapi Alhamdulillah sekarang baik-baik saja.Â
Di sekitar kampung, ada panti asuhan tempat berkumpulnya anak-anak yatim bahkan ada yang yatim piatu.Â
Mereka anak-anak yang tumbuh dan besar di panti asuhan itu sangat ceria. Mudik tahun ini Nurul beserta keluarganya ingin menyumbangkan baju lebaran.Â
Mendapat baju lebaran tentunya hal yang menyenangkan untuk semua orang. Apalagi bagi mereka yang tinggal di panti asuhan bahagianya jadi double saja.Â
Menyambut kedatangan keluarga Nurul ke panti asuhan yang berada di sekitaran kampung orang tuanya terjadi secara hikmat. Mereka langsung membagikan baju untuk semua anak dan di tutup dengan buka bersama.Â
Ini momen penting bagi Nurul. Kebahagiaan ini mungkin sepele bagi orang lain. Bagi sebagian orang ini sangat mempengaruhi untuk progres pertumbuhan akhlak kedepannya.Â
Selalu berbuat baik. Jangan pernah bosan untuk kebaikan itu. Sesederhana apapun itu menurutmu, bisa jadi hal yang besar bagi orang lain.Â