Memperkuat Otot Tungkai Tangan
Aktivitas dari merajut ini tidak memerlukan tenaga yang besar untuk memberikan efek positif bagi otot tungkai. Karena ritme dalam aktivitas merajut ini dapat melatih kekuatan lengan tanpa mengeluarkan tenaga yang berlebih.Â
Sehingga otot tungkai lengan dapat menjadi lebih kuat tanpa menyebabkan kerusakan muskuloskeletal atau kerusakan pada otot sendi. Selain itu, kegiatan merajut juga memberi efek positif yang bisa menghindarkan kamu dari radang sendi dan tendinitis.
Mengatasi Berbagai Gangguan Psikologis
Rileksnya pikiran dan juga tubuh, membuat kita dapat terhindar dari stres dan juga gangguan psikologis lainnya. Melalui sebuah studi yang dilakukan Universitas British Colombia pada tahun 2009, ditemukan fakta jika kegiatan merajut mampu meredam berbagai gangguan psikologis pada wanita.Â
Mereka yang memiliki masalah Anoreksia Nervosa diajari merajut dan hasilnya 74% dari mereka menunjukkan perbaikan yang signifikan. Hal ini terjadi karena kegiatan merajut dapat mengurangi ketakutan dan mengalihkan pikiran mereka dari kekhawatiran pada masalah yang dihadapi.
Dalam kasus lain juga ditemukan efek yang serupa dari merajut, bagi para penderita yang mengalami masalah sakit kronis. Melalui akun stitchlinks, diketahui 60 orang yang mengalami masalah sakit kronis mampu meredakan rasa sakit mereka berkat kegiatan merajut.Â
Hal ini terjadi karena kegiatan merajut dapat mengalihkan fokus dan mengurangi kesadaran akan rasa sakit. Selain itu, aktivitas otak yang difungsikan untuk aktivitas merajut juga dapat meredam sinyal rasa sakit.
Dapat Membuka Peluang Usaha
Jika kamu sudah cukup mahir dan terampil dalam merajut, kamu bisa membuat berbagai macam seperti baju, tas, dompet, topi, selimut, dan lain sebagainya dari rajutan.Â
Bahkan jika keterampilan ini terus dikerjakan dengan tekun, justru akan memberikan dampak yang tidak terduga di masa pandemi ini, yaitu dapat menjadi peluang usaha yang menguntungkan dan menghasilkan rupiah.