"Nggak mau, kalau Ibu buang ikannya aku nggak mau belajar," protes Audi.
Mama Audi menggeleng-gelengkan kepala.
"CK ck ck ...," serunya.
"Sudahlah, Audi. Mari kuberitahu dulu PR-nya," sahutku menengahi.
Audi mau belajar bersamaku dengan sesekali menengok ikannya dalam baskom. Aku jadi tertawa dibuatnya.
"Kenapa kamu suka memelihara ikan, Audi?" tanyaku.
"Aku suka aja, mereka lucu," jawabnya.
"Kalau begitu kamu beli akuarium kecil saja," usulku.
"Memang ada?" Mata Audi menatapku menanti jawaban.
"Ada, bentuknya bulat ada juga yang kotak, murah pula harganya," kataku.
Audi diam sejenak, kemudian tiba-tiba berteriak begitu saja kepada ibunya.