Mohon tunggu...
Nur Jannah
Nur Jannah Mohon Tunggu... Guru - Guru Penulis

Hobi membaca fenomena dan menulis alam, memasak, travelling dan merencanakan masa depan anak negeri

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jangan Terlalu Sempurna

14 Maret 2023   22:02 Diperbarui: 14 Maret 2023   22:03 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Eh, aku ikut kelompok kalian, ya?" Tiba-tiba suara itu mengagetkan kami.

Si Sempurna Melia. Cewek cantik tinggi semampai, juara kelas pula. Mantan sahabatku. Mantan. Mantan! Huh!

"Oh, boleh banget. Asiiik kamu mau ikutan kelompok kita," jawab Aura dan Lisa bersamaan.

Apaan sih? Kupegangi tubuh Genta yang gendut lalu mengguncang-guncang bahunya.

"Nggak. Nggak. Cukup kok. Kita berempat aja kan cukup ya, Genta?" sahutku cepat dan diam-diam menginjak kakinya.

Genta meringis. Wajahnya nampak bingung. Aku pelototin saja dia. 

"Eh, iya. Mel. Kita udah cukup kok. Kamu sama itu aja tuh. Si Renol, kayaknya dia belum ada kelompok, deh." 

Huaaah. Akhirnya si tambur ini mengerti juga. Makasih ya, Ndut.

Kucibirkan bibir ke arah mantan sahabatku itu. Emang enak? sukurin. siapa suruh jadi cewek komplit banget?! Udah cantik, tajir, pintar, baik hati pula.

Males, ah.

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun