Pemula, hutan yang lebat di kawasan ini berfungsi sebagai danau yang tak nampak, menyimpan air ribuan meter kubik di dalam tanah, yang kemudian dikeluarkan secara teratur di mata air, yang mengalir kecekungan-cekungan yang membentuk telaga. Â Dikutip dari data TNGP saat mengikuti perayaan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN), TNGGP memiliki 58 sungai dan 1.075 anak sungai.Â
Dari banyaknya sungai tersebut menghasilkan 17 air terjun yang lazim disebut curug di Jawa Barat. Curug-curug yang populer dikunjungi wisatawan ada Curug Nangka, Curug Luhur, Curug Cibeureum-Cibodas, Curug Sawer, Curug Cipadaranten, Curug Ciwalen, Curug Cikaracak dan Curug Beret.
Selain curug-curug ada juga telaga dan danau, bagi wisatawan yang suka bermain air. Seperti, Telaga biru di Cibodas, Cianjur dan Danau Situ Gunung di sukabumi.
Tak hanya itu Untuk pusat pendidikan pelajar dan mahasiswa, TNGGP punya Bodogol yang masuk kawasan Lido, Kabupaten Bogor. Di Bodogol ini terdapat pusat studi konservasi alam yang dikemas dengan aktivitas trekking, kemah, outbound, hingga kelas-kelas pelatihan.
Tidak heran jika TNGGP ini adalah salah satu dari lima taman nasional pertama di indonesia, yang memiliki sejuta panorama alam yang membentang indah. Akan sangat sayang sekali jika para pengunujung/wisatawan tidak menjaga panorama yang membentang indah ini*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H