Mohon tunggu...
Nuriza Aulia tami
Nuriza Aulia tami Mohon Tunggu... -

Nuriza Aulia begini adanya. ia hanyalah hamba tiada. puja dan puji pantaslah hanya. kepada pemilik "dua huruf"* sahaja. #hambatiada, Nuriza Aulia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Cinta untuk Fa.

9 Agustus 2014   01:24 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:01 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini aku ingin bercerita tentang hati.
aku kira dia telah berhasil menghapus namamu.
bukannya hilang, bayangmu semakin nyata kini, fa.
aku berharap sesegera angin membawa ingatanku tentangmu.
atau, sesegera ia mengembalikanmu padaku.

Fa, ku ucap salam perpisahan pada namamu yang ada dihati ini. memang cinta adalah hal yang layak untuk diperjuangkan, Fa. namun menunggu adalah satu-satunya hal yang tak bisa dilakukan oleh cinta.

Fa, aku tak tau apakah hati ini bisa. namun saat ini aku hanya ingin ia berhenti mengingatmu.
Sebab aku tahu, takkan terbendung air mata ini
menahan cinta yang berganti sakit, kemudian merumah di tubuhku.
Aku takkan mencarimu.
lagi.
Akan tetap diam bersama impian ku dulu,
dan tetap diam hingga mendapati diam yang berbeda.
kau membuatku menyadari, Fa,
terlalu banyak bahu yang kita cari untuk bersandar.
padahal kita cuma butuh satu lantai untuk bersujud.
Terimakasih pernah ada, Fa
Terimakasih pernah ada.
Terimakasih pernah
ada.
Terimakasih
pernah
ada.

#tulisan ini telah dimuat dibuku saya, "Kitab Cinta Untuk Fa"--- Nuriza Aulia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun