Mohon tunggu...
Nurin Adlina Ridwan
Nurin Adlina Ridwan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kimia UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Saya adalah mahasiswa Jurusan Kimia di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Sebagai seorang mahasiswa yang berdedikasi, saya fokus pada kegiatan akademik dan penelitian, khususnya dalam bidang kimia anorganik dan lingkungan. Dengan minat yang mendalam pada ilmu pengetahuan, saya berupaya untuk mengembangkan pengetahuan serta keterampilan yang dapat berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ramah lingkungan. Melalui kerja keras dan ketekunan, saya bertekad untuk mencapai prestasi akademik yang gemilang dan menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Mobil Listrik di Indonesia: Ramah Lingkungan atau Sekadar Mitos?

2 Juni 2024   19:56 Diperbarui: 2 Juni 2024   20:29 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Transisi ke Energi Terbarukan

Untuk meningkatkan keberlanjutan mobil listrik, Indonesia perlu mempercepat transisi dari bahan bakar fosil ke sumber energi terbarukan. Investasi dalam tenaga surya, angin, dan energi hidro harus ditingkatkan.

2. Pengembangan Infrastruktur

Perluasan infrastruktur pengisian daya yang andal dan tersebar luas sangat penting untuk mendukung adopsi mobil listrik.

3. Kebijakan Pemerintah

Pemerintah harus memberikan insentif bagi pengguna mobil listrik dan produsen untuk menurunkan biaya dan mendorong penelitian serta pengembangan teknologi baterai yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

4. Edukasi dan Kesadaran

Masyarakat juga perlu diberi pemahaman yang lebih baik mengenai manfaat dan tantangan mobil listrik, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih bijaksana terkait penggunaannya.

Kesimpulan

Mobil listrik memiliki potensi untuk mengurangi emisi dan ketergantungan pada BBM (Bahan Bakar Minyak) di Indonesia. Namun, manfaat lingkungan yang dihasilkan sangat bergantung pada sumber energi yang digunakan untuk menghasilkan listrik. Untuk benar-benar menjadi solusi yang ramah lingkungan, Indonesia harus betul-betul berkomitmen pada transisi energi terbarukan dan mengatasi tantangan infrastruktur serta kebijakan yang ada. Dengan langkah-langkah ini, mobil listrik dapat menjadi bagian penting dari solusi lingkungan yang lebih berkelanjutan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun