Mohon tunggu...
Nur ima
Nur ima Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S1

Hallo nama saya nurima saya suka membaca buku,novel,cerpen dll dan saya suka sekali menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori attachment yang di kemukakan oleh mary Ainsworth dan John bowlby

20 Januari 2025   01:29 Diperbarui: 20 Januari 2025   01:29 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Psikologi klinis: Gaya attachment dapat menjadi faktor risiko untuk berbagai masalah psikologis, seperti kecemasan, depresi, dan gangguan kepribadian.

Pendidikan: Memahami gaya attachment dapat membantu guru dan pendidik untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung bagi siswa.

Psikologi keluarga: Teori attachment memberikan wawasan tentang pentingnya

Penelitian menunjukkan bahwa gaya attachment pada masa kanak-kanak dapat memengaruhi hubungan dewasa. Orang dewasa yang memiliki gaya attachment aman cenderung memiliki hubungan yang lebih stabil dan memuaskan. Sebaliknya, mereka yang memiliki gaya attachment yang tidak aman mungkin mengalami kesulitan dalam membangun dan mempertahankan hubungan yang intim.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gaya Attachment

Gaya attachment terbentuk melalui interaksi antara bayi dan pengasuh. Beberapa faktor yang dapat memengaruhi gaya attachment antara lain:

Responsivitas pengasuh: Seberapa cepat dan konsisten pengasuh merespons kebutuhan bayi.

Temperamen bayi: Sifat bawaan bayi juga dapat memengaruhi bagaimana ia bereaksi terhadap lingkungan.

Stres keluarga: Kehadiran stres dalam keluarga dapat mengganggu pembentukan ikatan yang aman

Implikasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Pemahaman tentang teori attachment memiliki implikasi yang luas dalam berbagai bidang, seperti:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun