Mohon tunggu...
NURIL OKTAVIANIHAKIM
NURIL OKTAVIANIHAKIM Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

wherever you are be a good one

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jamu Jun: Alternatif Obat Demam yang Legendaris

16 Juli 2023   16:10 Diperbarui: 16 Juli 2023   16:48 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Ibu Yatmi juga menambahkan -- ketika melihat saya makan Jamu Jun sambil berdiri dengan memegang mangkuk -- zaman almarhum ibu beliau jualan Jamu Jun dipincuk dan langsung dimakan ditempat, namun sekarang ketika ibu Yatmi banyak ibu-ibu yang membeli lebih memilih membawa mangkuk masing-masing atau dibungkus dengan plastik untuk dimakan nanti atau di masukkan kulkas. Perlahan semenjak saat itu Ibu Yatmi yang dulunya menyediakan daun pisang juga kini sudah tidak lagi. Perbandingan harga plastik yang lebih murah dibandingkan daun pisang, tahan lama dan lebih simple semakin menguatkan dia untuk menggantinya.

Akhir-akhir ini, setidaknya jika pulang kuliah atau kerja dan malas untuk makan saya membeli Jamu Jun untuk kemudian dimasukkan kulkas dan memakannya ketika santai dirumah. Bagi saya Jamu jun nikmat ketika hangat, dan enak juga ketika dingin sehingga menjadi salah satu comfort food untuk saya ketika tidak ingin makan nasi atau menu yang berat. 

Tidak hanya itu, bagi darah muda yang mengalir pada usia remaja saya namun badan serasa jumpo, Jamu Jun bisa menemani kita setiap saat karena untuk di makan sebagai sarapan cocok, untuk menu makan siang -- sebagai menu pilihan ketika mengontrol kalori -- juga ok, untuk dimakan dinikmati ketika sore hari dirumah, maupun untuk menu makan malam juga tetap enak dimulut bahkan memberikan rasa kenyaman hangat diperut.

Jamu Jun yang mengandung rempah seperti kapulaga, bunga lawang, serai, jahe, dan kayu manis sangat bagus untuk Kesehatan yang memulihkan stamina dan menjaga daya tahan tubuh. Wangi perpaduan aroma santan dan daun pandan yang menggelitik hidung membantu meningkatkan selera untuk makan. 

Tepung beras dan tepung ketan mampu membuat kita merasa kenyang namun tidak sampai kekenyangan hingga membuat perut begah. Justru sebaliknya setelah memakan Jamu Jun ini saya lebih merasa jika suhu badan saya stabil karena biasanya badan saya -- terutama telapak tangan dan telapak kaki -- mudah merasa dingin dan menggigil. Semenjak mengenal Jamu Jun saya bisa merasakan jika tubuh lebih terasa sehat dan badan ringan.

Saya pun juga penasaran dengan cara membuat Jamu Jun yang dimana Ibu Yatmi bilang sangat gampang dan bahan-bahannya mudah didapatkan dipasar yaitu, kapulaga, bunga lawang, serai, jahe, kayu manis disangrai. Setelah wangi tambahkan air dan gula aren, tunggu hingga mendidih dengan api kecil lalu campurkan tepung beras, tepung ketan aduk hingga terlihat halus dan mengental. Cara membuat kuahnya masukkan santan, daun pandan dengan air secukupnya, masak dengan api kecil hingga mendidih. Jangan lupa ya tambahkan garam sesuai selera untuk menambah rasa gurih-gurih enak. Sssttt, ada tips dari Ibu Yatmi bisa tambahkan adas manis.

Oh iya, satu lagi nih karena saya penasarn asal kata Jun yang awalnya saya pikir nama orang -- karena tanya Ibu Yatmi beliau tidak tau -- ternyata ada sejarahnya. Jun adalah gerabah gentong tempat air yang memiliki leher sempit -- mirip kendi -- dimana dulunya penjual jamu ini menggunakan Jun untuk menyimpan minuman tradisional ini agar tetap hangat, dari sinilah terlahir nama Jamu Jun.

Btw friends, bisa memesan Jamu Jun dengan dua pilihan. Jika kamu lebih menyukai rasa manis, pesan saja tidak menambahkan bubuk merica. Kalo bagi saya sih pastinya akan menambah merica, karena sensasi pedas-pedasnya merica bikin tertagih. Selain itu bisa merasakan 2in1, manis -- pedas -- manis -- pedas, tidak cepat eneg dan ga boring.

Nah friends, tak perlu khawatir ketika badan kurang enak, pusing memikirkan makanan apa yang bisa membantu mengembalikan kebugaran tubuh, Jamu Jun dapat membantu kalian agar badan terasa lebih sehat setelah memakannya, uhm atau meminumnya. Yuk, coba Jamu Jun untuk memperbaiki sistem imun tubuh kita yang seringkali kita abaikan dengan mengkonsumsinya bisa sebagai menu sarapan atau brunch ketika sore hari hingga dinner.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun