Mohon tunggu...
Nuril Mufti A
Nuril Mufti A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka senja

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bantu Cegah Stunting! Mahasiswa KKN Kolaboratif #3 Kelompok 174 ciptakan inovasi baru (PMT) Puding Jagung

19 Agustus 2024   20:55 Diperbarui: 19 Agustus 2024   21:10 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosialisasi sekaligus demontrasi PMT

Desa Sumber Pinang, 19 Agustus 2024 - Balai Desa Sumber Pinang ramai dikunjungi Ibu-ibu Kader Minggu (18/8) lalu. Puluhan ibu-ibu berkumpul untuk mengikuti acara penyuluhan gizi dan demonstrasi pembuatan puding jagung yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari KKN Kolaboratif #3 Posko 174 Sumber Pinang.

Tim KKN yang terdiri dari 12 mahasiswa lintas jurusan ini mengadakan kegiatan sebagai bagian dari program kerja mereka di bidang kesehatan dan pemberdayaan masyarakat untuk cegah Stunting dari Bumil Dan Balita. Acara berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.30 WIB dan dihadiri oleh sekitar 16 ibu-ibu kader.

Ketua tim KKN, Yuda Syuja Prasetya dari Fakultas FKIP, menjelaskan latar belakang kegiatan ini. "Berdasarkan observasi kami selama sebulan di sini, masih banyak warga yang belum memahami pentingnya pola makan sehat. Kami berharap dengan adanya penyuluhan ini, kesadaran masyarakat akan meningkat,dan mengurangi angka Stunting" ujarnya.

Penyuluhan dimulai dengan pemaparan materi oleh Adila Safananta, mahasiswa Fakultas Pertanian dan Nuril Mufti Aqidah Fakultas Ekonomi  semester 6. Ia menjelaskan tentang prinsip gizi seimbang, pentingnya PMT, dan cara memilih makanan yang bergizi namun terjangkau seperti Jagung yang di kreasikan menjadi puding.

"Kita tidak perlu makanan mahal untuk hidup sehat. Yang penting adalah keseimbangan dan variasi," terang Tia. Ia juga menekankan pentingnya mengonsumsi sayur dan buah lokal serta mengurangi makanan olahan.

Setelah sesi penyuluhan, acara dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan puding jagung. Demon dipimpin oleh Firda, mahasiswa Fakultas FKIP, dibantu oleh dua  rekannya."Kami memilih puding jagung karena bahannya mudah didapat dan harganya terjangkau. Selain itu, jagung juga kaya akan serat dan berbagai nutrisi penting," jelas Firda.

Demontrasi masak Puding Jagung Untuk PMT/dokpri
Demontrasi masak Puding Jagung Untuk PMT/dokpri

Peserta diajak untuk turut serta dalam proses pembuatan, mulai dari memilih menyiapkan bahan, hingga teknik memasak yang benar. Firda juga berbagi tips agar puding lebih lembut dan nikmat. Resep yang dipraktikkan menggunakan bahan-bahan sederhana seperti jagung manis, susu rendah lemak, gula, dan agar-agar. Para peserta mencicipi hasil demo dan banyak yang menyatakan akan mencoba membuatnya di rumah.

"Rasanya enak dan tidak terlalu manis. Anak-anak pasti suka," komentar Ibu Winarsih, salah satu peserta, setelah mencicipi puding jagung tersebut.

Di sela-sela kegiatan, tim KKN juga membagikan leaflet berisi informasi gizi dan kumpulan resep makanan sehat. Mereka juga mengadakan kuis interaktif dengan hadiah minyak goreng dan rinso untuk menarik minat peserta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun