Mohon tunggu...
Nuril Mufarroha
Nuril Mufarroha Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Pendidikan bagi Kehidupan Manusia

9 Oktober 2019   07:40 Diperbarui: 9 Oktober 2019   07:56 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan bagi manusia itu sangat penting karena rosululloh saw pernah bersabda yang berisi "carilah ilmu mulai lahir sampai kamu diliang lahad" maksudnya adalah semua manusia itu wajib untuk mencari ilmu baik laki-laki maupun perempuan, karena dengan adanya ilmu manusia itu hidup dengan terarah yang awalnya tidak mengetahui huruf A sekarang mengetahuinya dan yang tidak mengetahui sopan santun sekarang mulai mengetahuinya,maka dari itu semua manusia harus mempunyai bekal ilmu. 

Orang berpendidikan dengan orang yang tidak berpendidikan itu sangat beda sekali  yang mana orang gila dengan orang mahasiswa itu sangat berbeda sekali. Jika kita memiliki dasar pendidikan apalagi dasar pendidikan itu bagus maka hal ini akan lebih muda untuk mengembangkannya dan sebaliknya  jika memiliki pendidikan yang kurang bagus maka akan sulit untuk dikembangkan dan membutuhkan proses yang lama. 

Jika  manusia sudah bisa mengembangkan pendidikan tersebut maka manusia bisa lebih muda untuk menerima pengetahuan yang baru. Dan manusia itu dapat menerima pendidikan tersebut dengan cara bersekolah, bermusyawarah, berdiskusi,  dan lain sebagainya. 

Dengan adanya pendidikan manusia tersebut lebih cerdas dan menjadi orang yang terhormat seperti halnyapak jokowi, jika beliau bukan orang yang berpendidikan maka beliau tidak akan bisa menjadi presiden, pendidikan itu sangat penting sekali, mengapa saya bilang berkali-kali karena hampir semua aspek didunia ini dipengaruhi oleh pendidikan. 

Pendidikan itu juga mempengaruhi didunia pekerjaan yang mana dipekerjaan tersebut membutuhkan para manusia yang mempunyai skill dan keterampilan, dari itulah manusia ditekankan dalam bidang pendidikannya yang mana pendidikan tersebut mempelajari skill dan keterampilan para manusia, yang awalnya tidak mempunyai skill dan keterampilan dengan adanya pendidikan tersebut manusia mulai bisa atau mulai diajari bagaimana cara memiliki skill dan keterampilan. 

Pendidikan juga mempengaruhi zaman. Di zaman ini barang-barang atau peralatan mulai modern, mulai  dari alat komunikasi sampai alat masak, sehingga dengan adanya pendidikan ini manusia dibelajari untuk tidak gaptek (gagap teknologi) untuk menjalani hidup di zaman moderen. Di zaman moderen ini para siswa mulai diajarkan dengan cara pakai barang teknologi mulai dari cara pembelajaran menggunakan proyektor sampai cara mengerjakan tugas dengan komputer. 

Dengan cara ini para siswa mulai mengetahui bagaimana cara menggunakan teknologi. Dengan pendidikan manusia bisa merubah masa depan karena pendidikan adalah senjata utama untuk merubah dunia. 

Pendidikan menentukan kesuksesan hidup manusia, rata-rata manusia sukses itu ialah manusia yang berpendidikan, dan manusia sukses itu adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain maksudnya adalah mereka bisa membantu manusia yang lainnya. 

Manusia yang berpendidikan pasti dia berilmu, dan orang yang berilmu pasti dia memiliki pengetahuan dan pengalaman yang banyak. Oleh karena itu pendidikan sangat penting bagi para manusia yang berguna untuk mencari sandang pangan bagi keluarganya, mulai dari pendidikan berguna untuk mencari lapangan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dengan itu manusia harus bersungguh-sungguh dalam bersaing untuk masuk kedalam sebuah pekerjaan yang di inginkan. 

Dengan ini pendidikan sangatlah penting bagi kehidupan dan bermasyarakat maka jangan anggap remeh pendidikan walaupun sekecil apapun. Namun sering kali masyarakat menganggap remeh karena menurutnya pendidikan itu tidaklah penting baginya. Oleh karena itu manusia tersebut termasuk dalam orang kufur nikmat karena sudah diberikan pendidikan yang baik dan benar malah menganggapnya remeh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun