Mohon tunggu...
Nuril NuzulilMuzdalifah
Nuril NuzulilMuzdalifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas airlangga

Mahasiswa S-1 Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Menuju Indonesia Maju dalam Upaya Mengatasi Masalah Lingkungan di Bawah Kolong Jembatan

13 Mei 2023   11:53 Diperbarui: 13 Mei 2023   12:00 781
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masalah lingkungan di Indonesia merupakan tantangan besar yang perlu ditangani secara serius agar Indonesia dapat maju dalam jangka panjang. Oleh karena itu perlu dilakukan Tindakan yang cepat untuk mengatasi masalah lingkungan di berbagai sektor, baik dari sisi pemerontah, masyarakat, maupun sektor wisata.

Mengaca pada Kampung 1001 malam yang merupakan salah satu kampung yang berada di Dupak, Surabaya. Kampung ini merupakan perkampungan ilegal yang berada di bawah kolong jembatan tol Dupak. Lingkungan yang kumuh dibawah kolong jembatan juga menjadi sorotan bagi banyak orang yang melintas di atas jalan tol. Selain itu kondisi lingkungan yang kumuh dapat memberikan dampak buruk terhadap Kesehatan masyarakat, lingkungan sekitar, dan juga citra dari kota tersebut. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya untuk menanggulangi lingkungan kumuh dibawah kolong jembatan jalan tol.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggalakkan kampanye sadar lingkungan kepada masyarakat sekitar. Kampanye ini dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti pemasangan spanduk, poster upaya lingkungan bersih, dan sosialisasi. Dalam kampanye tersebut masyarakat dihimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan lingkungan, dan juga memahami pentingnya menjaga lingkungan yang sehat.

Pihak pemerintah juga sudah melakukan relokasi warga kampung 1001 malam secara bertahap. Sehingga tempat itu bisa digunakan untuk normalisasi sungai untuk mencegah banjir. Tidak hanya wilayah kampung 1001 malam, banyak sekali masalah lingkungan dekat sungai dan tempat dibawah kolong jemabatan yang masih belum terselesaikan. Hal ini terkait masalah sosial dan ekonomi yang mendasari kondisi lingkungan kumuh tersebut. Banyak sekali masyarakat yang tidak memiliki rasa kesadaran lingkungan. Selain itu beberapa pengusaha juga cenderung tidak peduli terhadap dampak lingkungan dari kegiatan usahanya.

Upaya-upaya yang telah dijalankan oleh pemerintah dan masyarakat setempat menunjukkan adanya kemajuan dalam menangani beberapa masalah lingkungan kumuh dibawah kolong jembatan. Berbagai program pelatihan dan bantuan finansial telah dilakukan untuk menningkatkan kesadaran masyarakat dan juga memperbaiki infrastruktur yang ada. Selain itu, kolaborasi dengan pengusaha juga dapat memberikan sumbangan yang signifikan dalam penanggulangan lingkungan kumuh.

Perlu diingat bahwa upaya penanggulangan lingkungan kumuh dibawah kolong jembatan juga harus dilakukan secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Pemerintah dan masyarajat setempat harus terus melakukan pengawasan dan mengambil Tindakan preventif agar lingkungan dibawah kolong jembatan tetap bersih dan sehat. Selain itu perlu juga adanya peningkatan kesadaran lingkungan yang berkelanjutan malalui kampanye-kampanye sosialisasi dan edukasi lingkungan, sehingga tercipta sikap yang positif dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Dalam menjaga kebersihan lingkungan, setiap individu memiliki peran penting. Masyarakat harus terus berusaha untuk memahami betapa pentingnya menjaga lingkungan yang sehat dan bersih. Pemerintah juga harus terus memperhatikan kondisi lingkungan yang kumuh dibawah kolong jembatan dan menyediakan fasilitas publik yang memadai. Dengan berjalannya waktu diharapkan Indonesia bisa menjadi negara maju tanpa masalah lingkungan kumuh dibawah kolong jembatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun