Rinduku kepada Para Kompasianer dan Tulisannya

Sejak bergabung menjadi kompasianer (13 Agustus 2012), aku sudah merasa nyaman berada di blog ini. Aku bisa menulis apa saja di sini semampuku. Tentunya dengan memenuhi persyaratan dari Admin blog ini. Walau tulisanku tidak sebaik dan sebanyak teman-teman Kompasianer yang lain.

Akhir-akhir ini karena kesibukanku sebagai guru (mengajar 26 jam+6 jam sebagai GPK/Guru Pendamping Khusus), yang juga merangkap sebagai wali kelas dan manajer pendidikan Inklusi di SMPN 5 Surabaya sangat padat, sehingga kesempatan untuk menulis atau sekedar membaca tulisan teman-teman Kompasianer pun sangatlah terbatas.

Tugas dan kewajiban untuk memenuhi tuntutan administrasi sebagai guru, wali kelas IX dan manajer pendidikan Inklusi, yang juga PNS dan guru bersertifikasi benar-benar sangat menyita waktu dan konsentrasiku. Belum lagi tugas untuk pengembangan diri. Dari hari ke hari, di sela-sela tugas dan kewajiban mengajar, kegiatan workshop tidak pernah ada habisnya. Mana jarak dari rumah ke tempat mengajar lumayan jauh (aku tinggal di Kab. Gresik, mengajar di Kota Surabaya). Sampai-sampai aku sangat merindukan hari-hari yang benar-benar bisa santai dan menikmati kebersamaan dengan keluargaku. Bahkan untuk memperhatikan kesehatan diri sendiri pun sering terabaikan. Apalagi untuk menulis dan membaca-baca di Kompasiana, kesempatan itu sangat terbatas. Sampai-sampai aku usahakan saat terbangun di tengah malam. Belum lagi kalau pas ada kesempatan, jaringan internet eror/lemot untuk masuk ke Kompasiana. Menjadi klop sudah untuk melengkapi rasa rinduku kepada teman-teman Kompasianer dan tulisan-tulisannya. Untungnya masih ada medsos FB, kami masih bisa berkomunikasi dan berinteraksi di sana.

Saat ini, aku menulis ini pun menyempatkan diri di sela-sela kesibukan di rumah. Saat libur seperti ini pun (bukan libur sich ... Pastinya izin karena seharusnya hari Sabtu wajib memberi Bimbel bagi murid-murid kelas IX), aku tidak bisa sepenuhnya menikmati kebersamaan dengan keluarga karena di rumah kita juga bertetangga, yang mengharuskan kita tetap bisa bersosialisai dan berinteraksi dengan para tetangga. Dua hari ini aku diminta bantuan oleh tetangga untuk menjadi panitia dalam acara pernikahan putrinya. Sehingga aku benar-benar merasa kangen sekali untuk menulis, membaca tulisan teman-teman Kompasianer dan berkomentar.

Semoga keinginanku untuk menghadiri perhelatan Kompasianival, tanggal 22 November 2014 nanti benar-benar terwujud sehingga dapat mengobati semua rasa rinduku. Tiket masuk sudah ada di tangan, izin suami sudah kudapat, bahkan suamiku berkenan menemaniku ke Jakarta. Semoga Allah SWT menakdirkan kami untuk sampai ke acara tersebut dan diberi kesehatan sehingga bisa bertemu secara langsung dengan teman-teman Kompasianer dan para Adminnya. Aamiin Ya Rabb ....

Bumi Pondok Permata Suci-Gresik, 18 10 2014

Sumber Gambar: blog.kompasiana.com

#salamkompasianer