Ketika rasa tak lagi sama
Nada suara yang berbeda
Raut wajah Kembali tak merona
Aku merasa..
Hadirku pun sudah tak lagi bermakna
Untuk apa jiwa ragaku ada
Tapi hatiku tak bersamanya
Rasanya, percuma..
Ruang yang dulu kau beri, hawanya pun sudah beda
Asing, iya.
Aroma harum yang biasa kucium pun tak tersisa sedikitpun
Dikira aku tak ingat dengan semua hal khas pada dirimu?
Bagaimana caramu menatapku pun aku masih ingat
Entah bagaimana dengan dirimu
Rasaya, percuma..
Ketika aku masih tetap menunggumu
Tapi disana jiwamu tak menginginkanku
Sungguh pilu
Aku merindu dalam rintik sedu
Duduk termenung meratapi bunga yang sudah layu
Berharap terjadi sesuatu
Tapi nyatanya, aku hanya bisa membisu