Mohon tunggu...
Nur Hidayati Febriani
Nur Hidayati Febriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelestarian Budaya, Mahasiswa KKN IAIN Kediri Turut Serta Dalam Budaya Bersih Desa

14 Agustus 2023   11:00 Diperbarui: 14 Agustus 2023   13:36 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa memang tidak pernah terlepas dari suatu kebudayaan yang ada. Karena pada umumnya budaya lahir atas suatu penghormatan dari lahirnya sebuah daerah. Sama halnya, hal tersebut dengan yang baru saja dilaksanakan oleh masyarakat Desa Damarwulan, Dusun Kemirahan, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.

Upacara bersih desa yang diadakan di Punden Makam Mbah Mirah, Jumat 4 Agustus 2023 ini sebagai wujud penghormatan dan bentuk pelestarian budaya yang ada. Acara ini menjadi langkah bentuk pelestarian di era modernisasi yang terjadi di kalangan anak muda. Yang kebanyakan sekarang telah melupakan sejarah dan asal usul. Mbah Mirah merupakan  sebagai salah satu sesepuh pencetus desa. Yang nama nya juga diambil sebagai nama dusun Kemirahan ini.

Beliau menjadi tokoh yang sangat dihormati, sehingga setiap tanggal 10 Muharram ini masyarakat dusun Kemirahan selalu membuat acara bersih desa. Dengan membawa bunga 7 rupa dan hasil bumi yang ada.  Sebagai bentuk rasa menghormati dan rasa syukur atas limpahan kekayaan alam desa yang melimpah yang telah ada.

Upacara bersih desa ini sendiri dimulai pukul 08.00 pagi. Dimulai dengan doa yang dipanjatkan ke Tuhan Yang Maha Esa dengan mencampurkan budaya lokal daerah. Setelah itu dilanjut dengan pembagian hasil bumi yang telah dikumpulkan diawal di samping punden desa.

Mahasiswa KKN IAIN Kediri sendiri turut membantu serta dengan pengantaran hasil bumi, dengan memakai baju adat sebagai bentuk penghormatan, dan implementasi dari pelestarian budaya. 

Mahasiswa KKN IAIN Kediri bersama tokoh adat dan tokoh masyarakat/Dok pribadi
Mahasiswa KKN IAIN Kediri bersama tokoh adat dan tokoh masyarakat/Dok pribadi

Pelemahan pelestarian budaya yang ada di zaman modern ini memang nenjadi tugas bersama setiap insan. Baik para kalangan usia dewasa yang sudah mengenal budaya tersebut dengan kalangan remaja milenial yang terkadang lebih malas, mager, dan merasa budaya tersebut sudah tetinggal zaman. 

Penyebab dan alasan ini yang seharusnya menjadi benang merah bersama dan dicari jalan keluar. Maka dari itu Mahasiswa KKN IAIN Kediri mencoba untuk menumbuhkan semangat berbudaya kembali. Dengan bentuk bentuk yang ada dan model yang ada memmbuat dan mengemas budaya menjadi hal kekinian.

Harapan dari acara bersih desa ini sendiri diharapkan sebagai wujud pelestarian budaya dalam era modern saat ini. Kalangan muda yang notabene sebagai penerus bangsa dan masyarakat diharap mampu untuk menjaga dan melestarikan budaya yang telah ada. Sehingga budaya yang ada tidak punah oleh zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun