Pendidikan Profesi Guru merupakan alur yang bisa dilalui oleh guru manapun yang ada di Indonesia. PPG sebutannya memang menjadi momok penting yang kini semakin diperbicangkan di kalangan tenaga pengajar yang memang memikirkan profese berkelanjutan. Program yang dinamakan PPG Dalam Jabatan pada dasarnya merupakan cara pemerintah mempersiapkan semua lulusan sarjana Pendidikan atau non Pendidikan untuk menggali minat dan bakat mereka dalam penguasaan komptensi guru sesuai dengan standar Pendidikan guru yang semestinya.
Harapan pemerintah tentunya dengan adanya program Pendidikan profesi guru dapat menyelesaikan berbagai masalah Pendidikan yang beragam setiap harinya. Diantaranya: Pendidikan guru yang tidak memenuhi standar, kurangnya kompetensi guru, pemahaman teknologi yang minim dan lainnya. Belum lagi kemampuan di abad 21 4C yang harusnya sudah benar-benar dikuasasi seperti chritical thinking, communication, collaborative, creativity lengkap dengan technology yang harus digabungkan dalam setiap kegiatan pembelajaran saat ini.
Program ini memiliki tujuan yang bagus karena rancangannya pun sangat sistematis mulai dari proses seleksi, kemudian proses pembelajaran, dilanjut dengan proses penilaian, lalu baru memasuki uji kompetensi dimana semuanya benar-benar membahas bidang masing-masing yang diampu oleh guru bersangkutan. Sistem linearitas sangat dijunjung tinggi oleh Kemendikbud karena acuannya dengan memahami betul bidang yang diampu tentunya akan memberikan dampak bagus serta hasil maksimal kepada siswa di masa depan.
Terutama ditengah gembar-gembor kurikulum yang berubah serta mode pembelajaran yang dinamis membuat guru harus menggabungkan pembelajaran berbasis proyek. Hal ini mengingat input dan output siswa yang harus selaras. Mengingat bulan Juni tengah ada perekrutan PPG Daljab 2023 dan banyak sekali guru yang tertarik. Maka persiapkan hal-hal dasar sebelum mengikuti PPG Daljab 2023.
1. Mental
PPG Dalam Jabatan berbeda dengan PPG Prajabatan yang SKS nya ditentukan dengan lama pengabdian guru yang bersangkutan. Jika tahun 2022 saya mengikuti PPG Daljab 2022 dibedakan oleh dua kategori diantaranya Kategori 1 untuk guru dengan TMT pengangkatan dibawah tahun 2015 dan Kategori 2 untuk guru dengan TMT pengangkatan 2016-2019. Lama kuliahnya pun berbeda jika kategori 1 hanya tiga bulan sementara kategori 2 enam bulan. Oleh karena itu, persiapan pertama adalah mental dalam diri.Â
Apakah benar-benar siap belajar kembali? Apakah mampu membagi waktu kuliah dengan beban mengajar di sekolah? Apakah mampu menyelesaikan tugas selama kuliah dan siapkah dengan konsekuensi pikiran serta waktu yang terbagi. Pernah mendengar sesuatu yang berkaitan dengan psikis sangatlah penting? Nah, hal ini yang akan terjadi ketika guru memutuskan menjadi mahasiswa PPG Dalajb. Pikirkan matang-matang sebelum menyelesaikan pendafataran atau mengikuti seleksi administrasi.
2. Informatif
Jika memutuskan untuk mengikuti PPG Daljab 2023 tahun ini. Maka guru harus sigap mencari berbagai sumber resmi terkait segala tahapan PPG Daljab yang akan dilalui. Untuk saat ini PPG Daljab 2023 dibagi menjadi dua kategori yaitu Kategori A dan Kategori B dimana sasaran sudah tercatat oleh pemerintah, untuk Kategori A bagi guru yang sudah melaksanakan seleksi administrasi tahun 2022 dan untuk Kategori B untuk guru yang belum sama sekali mengikuti PPG Tahun 2022.