Dunia pendidikan sekarang ini sudah banyak mengalami perubahan yang cukup drastis, perubahan tersebut mengalami banyak penurunan, terutama di bidang akhlak dan moral para peserta didik. Dengan berkembangnya teknologi yang semakin canggih membawa dampak buruk karena banyak disalahgunakan. Banyak akun media sosial sehingga mereka bisa mencari hal-hal yang baru untuk dilakukan dan ditiru perbuatan-perbuatan yang negatif seperti halnya berpacaran, gambar tentang pelecehan ,moral, video porno, tawuran, dan kenakalan lainnya. Ketika anak sudah mengenal dunia tersebut mereka lalai dan akan sulit dikontrol karena sudah terpengaruh ke dalam hal yang buruk, orang tua akan semakin kesulitan dalam mendidik anaknya.
Sekolah asrama (boarding school) merupakan salah satu alternatif lembaga pendidikan orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya. Boarding school diartikan sebagai sekolah asrama dimana peserta didik hidup dan belajar secara total di lingkungan sekolah. Boarding school merupakan tempat para peserta didik yang tinggal di asrama berada di bawah pengawasan guru dan pengelola asrama selama 24 jam penuh. Seperti di Madrasah Aliyah Negeri 1 Surakarta, di dalamnya terdapat program boardinfg school yaitu jurusan agama dan IPA. Mereka dibimbing oleh pembina asrama dan para pengurus untuk melakukan kegiatan pembelajaran. Kegiatan dimulai dari bangun tidur hingga menjelang tidur. Dari pukul 04.00 WIB para siswa diharuskan sholat subuh berjamaah di masjid dilanjutkan membaca al-Qur’an, setelah itu kegiatan harian sesuai jadwalnya seperti muhadatsah, pengajian kitab kuning, imla’, dan lain-lain, seusainya dilanjutkan sekolah hingga pukul 13.00 WIB dan tutorial pendalaman agama pukul 14.30 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB, setelah magrib mereka sholat berjamaah, tadarus al-Qur’an,  dan dilanjutkan tasji’ (pengembangan kosa kata bahasa Arab dan bahasa Inggris), sholat isya’, wajib belajar hingga tidur kembali
Segala aktivitas di asrama sehari-hari menggunakan bahasa resmi yaitu bahasa Inggris dan bahasa Arab. Mereka bercakap-cakap baik kepada sesama teman maupun kepada ustadz dan ustadzahnya diharuskan menggunakan bahasa resmi. Apabila mereka tidak menggunakan bahasa resmi meeka dianggap melakukan pelanggaran dan dikenai hukuman. Selain kegiatan itu ada kegiatan mingguan, bulanan, dan tahunan. Kegiatan mingguan seperti muhadhoroh, arabic club, english club, dan lain-lain. Kegiatan bulanan seperti afalan hadits, hafalan vocabulary, dan lain-lain. Sedangkan kegiatan tahunan meliputi acara gebyar seni, MAPK fair, Camping Dakwah Ramadhan (CDR), Celah Pustaka Ilmiah (CPI), basic training TPA, dan lain-lain.
Itulah sekilas tentang kegiatan di asrama, dengan padatnya kegiatan menjadikan para siswa bisa mengisi kegiatan yang bermanfaat, sehingga siswa tidak sempat untuk melakukan hal-hal yang negatif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H