Globalisasi telah mengubah cara manusia hidup dan berinteraksi di seluruh dunia. Dalam era ini, isu global seperti perubahan iklim, perdagangan internasional, dan hak asasi manusia menjadi semakin kompleks dan sulit untuk ditangani oleh negara-negara secara terpisah. Oleh karena itu, hukum internasional memainkan peran penting dalam menyelesaikan isu global. Namun, untuk meningkatkan efektivitas hukum internasional, ada beberapa hal yang harus dilakukan.
Pertama, diperlukan kerjasama yang lebih baik antara negara-negara dalam menerapkan hukum internasional. Saat ini, banyak negara yang hanya menerapkan hukum internasional ketika sesuai dengan kepentingan nasional mereka. Hal ini menyebabkan lemahnya penegakan hukum internasional dan meningkatnya ketidakadilan di seluruh dunia. Oleh karena itu, negara-negara perlu meningkatkan kerjasama mereka dalam menerapkan hukum internasional, termasuk dalam hal memperkuat badan-badan internasional yang ada seperti Mahkamah Internasional.
Kedua, peningkatan kepatuhan terhadap hukum internasional perlu didorong. Saat ini, masih banyak negara yang tidak mematuhi kewajiban yang diatur dalam hukum internasional. Oleh karena itu, perlu ada sanksi yang lebih tegas bagi negara yang tidak mematuhi hukum internasional. Selain itu, perlu ada peningkatan pemahaman tentang pentingnya hukum internasional dan dampak negatif dari tidak mematuhinya.
Ketiga, perlu ada peningkatan aksesibilitas terhadap hukum internasional. Hukum internasional seringkali terlihat sebagai domain para ahli hukum dan diplomat. Oleh karena itu, perlu ada upaya untuk menjelaskan hukum internasional kepada publik secara lebih jelas dan mudah dipahami. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang hukum internasional, masyarakat sipil dapat ikut serta dalam memastikan negara-negara mematuhi kewajiban mereka.
Keempat, diperlukan peningkatan peran organisasi non-pemerintah dalam mendorong penegakan hukum internasional. Organisasi non-pemerintah seperti Amnesty International atau Greenpeace memiliki peran penting dalam mempromosikan hak asasi manusia dan perlindungan lingkungan. Dengan bekerja sama dengan badan-badan internasional, organisasi non-pemerintah dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan penegakan hukum internasional.
Terakhir, perlu ada peningkatan dalam penyelesaian sengketa internasional melalui arbitrase dan mediasi. Sengketa internasional seringkali sulit untuk diselesaikan melalui pengadilan karena melibatkan banyak negara dan kepentingan yang berbeda. Oleh karena itu, penyelesaian melalui arbitrase dan mediasi dapat menjadi alternatif yang lebih cepat dan efektif dalam menyelesaikan sengketa internasional dalam era globalisasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H