Dynamic Neuromuscular Stabilization
Nasya 'Ainaya Tazkiah, Farida.S, Nur Hamida, Afilia Insan Khasanah
Program Studi Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Aisyiyah Yogyakarta
Teknik Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS) diciptakan atas dasar pemahaman ilmu kinesiologi perkembangan (developmental kinesiology, DK) dan dipengaruhi oleh teori-teori manual medis dari Praha. Ilmu kinesiologi perkembangan (DK) merupakan basis teoritis DNS.Â
DK memahami hubungan antara otot, sendi, tulang, dan system saraf pusat (Central Nervous System, CNS) dalam gerakan tubuh. Teori ini dikembangkan oleh para ahli manual medis seperti Karel Lewit, Vladimir Janda, Vaclav Vojta, dan Frantisek Vele.Â
Kemudian ada developer utama teknik DNS yaitu, seorang fisioterapis dari Republik Ceko yang bernama Profesor Pavel Kolar. Ia terinspirasi oleh teori-teori DK dan ahli manual medis dari Praha. Developmental Kinesiology (DK) menekankan adanya pola gerakan sentral yang merupakan bawaan dan terprogram.Â
Misalnya, bayi tidak perlu diajari kapan dan bagaimana mengangkat kepalanya, memegang mainan, berguling, merangkak, atau berjinjit. Semua pola gerakan atau sinergi otot ini terjadi secara otomatis dalam urutan perkembangan tertentu selama pematangan CNS. Kolar mengembangkan DNS sebagai pendekatan manual rehabilitasi untuk mengoptimalkan sistem gerakan berbasis prinsip-prinsip ilmiah DK (Frank et al., 2013).Â
Dalam teknik DNS juga terdapat konsep Integrated Spinal Stabilizing System (ISSS) dan Intra Abdominal Pressure (IAP), disini DNS berusaha mengaktivasi Sistem Stabilizer Tulang Belakang dan mengembalikan regulasi tekanan intra-abdominal yang ideal. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi Gerakan dan mencegah overloading pada sendi-sendi tubuh.Â
DNS mulai diterima dan digunakan secara luas dalam bidang rehabilitasi olahraga preventif cedera musculoskeletal. Metodenya melibatkan Latihan-latihan yang mirip dengan posisi bayi usia 3-12 bulan untuk mengaktifkan motor control subkortikal CNS (Hastuti et al., 2018).
Dynamic Neuromuscular Mobilization (DNS) adalah pendekatan neuromuscular yang menggunakan proses perkembangan gerakan bayi untuk mendiagnosis dan mengobati gangguan motorik (Mahdieh et al., 2020). DNS saat ini digunakan untuk meningkatkan fleksibilitas, stabilitas postural, dan keseimbangan dinamis, serta untuk recover musculoskeletal dan preventif cedera olahraga.
Prinsip DNS