3. Peran Bahasa: Vygotsky menunjukkan bahwa bahasa adalah alat penting untuk berpikir dan belajar. Penggunaan dialog dan diskusi dalam pengajaran meningkatkan pemahaman siswa.
4. Konteks Budaya: Menyadari pengaruh budaya dalam pembelajaran membantu pendidik memahami latar belakang siswa dan menyesuaikan pendekatan mereka agar lebih relevan.
Kesimpulan
Teori perkembangan sosial yang dikemukakan oleh Lev Vygotsky dan Jean Piaget memberikan wawasan berharga tentang bagaimana anak-anak berkembang dalam konteks sosial. Piaget menekankan hubungan antara perkembangan kognitif dan sosial, sementara Vygotsky menyoroti pentingnya interaksi sosial dan konteks budaya. Keduanya memberikan perspektif yang saling melengkapi, yang dapat membantu pendidik dan orang tua dalam mendukung perkembangan anak secara holistik. Dengan memahami kedua pendekatan ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan sosial dan kognitif anak secara bersamaan.
Kedua teori ini memberikan kerangka kerja yang kuat untuk memahami perkembangan kognitif anak. Dengan memanfaatkan konsep-konsep dari Piaget dan Vygotsky, pendidik dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pertumbuhan intelektual dan sosial siswa secara optimal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI