Wilayah Kabupaten Kapuas Hulu sendiri dinamakan demikian karena di kabupaten inilah yang menjadi hulu Sungai Kapuas. Sungai Kapuas yang melewati Kota Putussibau telah memutus aliran Sungai Sibau yang membelah Kota Putussibau sehingga dikatakan Putussibau.
Didaerah kapuas hulu memiliki sejuta kekayaan flora dan juga fauna nya dimana para wisatawan sering datang untuk mengunjungi. Â Kerupuk basah atau temet yang merupakan makanan khas kota putusibau kabupaten kapuas hulu.
Kerupuk basah, mungkin nama makanan ini sudah tidak asing lagi didengar oleh masyarakat Kalimantan Barat, dimana kerupuk basah sudah menjadi makanan khas daerah kapuas hulu sehingga banyak orang yang datang ke kapuas hulu untuk pergi berwisata dan kemudian kerupuk basah ini yang akan menjadi oleh oleh tangan yang di bawa mereka untuk kembali ke daerah mereka.
Kerupuk basah yang bahan utama pembuatannya ialah daging ikan yang sudah di giling yang dimana kita tau daging ikan banyak mengandung gizi. Ikan yang di gunakannya seperti ikan tenggiri, toman, dan belida.
Rasa kenyal pada kerupuk basah pasti akan menggoyangkan lidah serta di padu dengan kuatnya aroma ikan saat memakannya. Juga di padu dengan bumbu kacang yang sedikit pedas . kerupuk basah akan lebih nikmat juga dinikmati saat panas.
Meski berasal dari kapuas hulu , kerupuk basah ini sudah sangat sering ditemui di daerah lain seperti sintang, Â sekadau, sanggau termasuk kota besar yaitu pontianak
Harga yang di tawarkan juga cukup murah sekitar Rp 12.000- Rp15.000 per batang atau porsi tergantung dari ukuran dan juga besarnya
Penasaran dengan rasa nya? jangan lupa berkunjuang ke daerah yang di kenal sebagai jantung kalimantan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H