Baca juga: Mengukur Lebarnya Pintu Taubat
Kedua, membaca Alquran dan mentadaburi maknanya. Seseorang yang mau menghayati makna yang tersirat dalam Alquran maka Allah akan membukakan dan melunakkan hatinya.Â
Sebagaimana yang terjadi terhadap Umar bin Khathab yang hatinya langsung luluh seketika mendengar lantunan ayat suci. Imam Al-Thabari menjelaskan dalam tafsirnya, bagi yang tidak bisa menerima kebenaran ayat Alquran sesungguhnya ia termasuk orang munafik.
Ketiga, mengosongkan perut dari makanan yang haram. Sebab selain dapat merusak hati, seseorang yang memakan makanan haram tidak akan diterima doa dan permohonannya oleh Allah swt.
Keempat, mendirikan shalat malam dengan melaksanakan shalat tahajud. Sebab sebagai Imam Thabari menjelaskan bahwa shalat malam dapat memperbaiki kualitas keimanan seseorang dan Allah akan meliputinya dengan rahmah
Kelima, merendahkan diri di hadapan Allah dengan zikir dan tasbih di waktu sahur hingga waktu subuh. Sebab zikir dapat menentramkan hati serta membersihkannya dari penyakit-penyakit hati yang berbahaya seperti, amarah, hasad, iri dan dengki.