Mohon tunggu...
Nurfitrinnisa Rohman
Nurfitrinnisa Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hallo, Saya Nur fitrinnisa rohman, mahasiswa ITB AHMAD DAHLAN JAKARTA, semester 3 dengan prodi S1 Manajemen, umur 19thn, hobby memasak

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Teknologi Perbankan : Analisis Sentimen Media Sosial Untuk Prediksi Pasar Keuangan

16 Desember 2024   12:29 Diperbarui: 16 Desember 2024   12:29 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Meningkatkan Kecepatan Respons Pasar

Data real-time dari media sosial memungkinkan bank dan perusahaan investasi merespons perubahan sentimen pasar dengan lebih cepat.

Studi Kasus: Prediksi Pasar Menggunakan Analisis Sentimen

Sebagai contoh, sebuah bank besar di AS menggunakan data Twitter untuk memprediksi volatilitas pasar selama pemilu presiden. Dengan memantau sentimen terhadap kandidat dan isu utama, bank tersebut dapat menyesuaikan strategi investasinya.

Di Indonesia, penggunaan analisis sentimen juga berkembang. Misalnya, perusahaan investasi dapat menggunakan data dari Twitter atau Instagram untuk memahami sentimen terhadap kebijakan pemerintah yang berdampak pada sektor tertentu, seperti kebijakan subsidi atau pajak karbon.

Potensi Masa Depan

Teknologi analisis sentimen terus berkembang, didorong oleh inovasi dalam kecerdasan buatan dan big data. Ke depan, beberapa potensi pengembangan adalah:

1. Integrasi dengan Teknologi Blockchain

Blockchain dapat digunakan untuk menyimpan data sentimen dengan aman dan transparan, meningkatkan kepercayaan dalam pengambilan keputusan.

2. Penggunaan Data Multimodal

Menggabungkan teks, gambar, dan video dari media sosial untuk analisis sentimen yang lebih kaya dan akurat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun