Mohon tunggu...
Nur Fitria Atikah
Nur Fitria Atikah Mohon Tunggu... -

nothing is impossible

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Penyimpangan Positif

23 April 2014   04:25 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:19 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PENYIMPANGAN POSITIF

Polisi adalah suatu profesi atau anggota yang mempunyai peran penting dalam negara. Yang bertugas sebagai dalam penanganan dan penyidikan terhadap kasus tindakan diluar norma negara. Namun, ada yang berbeda jenis seperti polisi wanita. Polwan yang merupakan kependekan dari polisi wanita. Polisi wanita adalah satuan polisi yang berjenis kelamin wanita. Sejarah kelahiran polisi wanita(plwan) di Indonesia tak jauh berbeda dengan proses kelahiran polwan di negara lain, yang bertugas dalam penanganan dan penyidikan terhadap kasus kejahatan yang melibatkan wanita baik korban maupun pelaku kejahatan.

Polisi wanita di Indonesia lahir pada 01 SEPTEMBER 1948 berawal dari kota bukittinggi, Sumatra Barat. Tonggak pusat pendidikan polisi wanita dimulai tanggal 24 januari 1984. Ketika tongkat kepempimpinan diserahkan kepada kolonel polisi dra.P.Erda Latuasan Tarigan, hal ini dituangkan dalam skep kapolri no.pol: skep/32/i/1984 tanggal 24 januari 1984. Perubahan bukan hanya pimpinan dari polisi pria ke polisi wanita tetapi juga perubahan kepangkatan dari letnan kolonel menjadi kolonel polisi. SUMBER WIKIPEDIA (POLWAN)

PENYIMPANGAN NEGATIF

Sebelumnya polisi wanita merupakan penyimpangan negatif. Seperti, salah satu anggota polisi wanita(polwan). Sebelum ia masuk ke pelatihan polisi wanita, ia sudah banyak mendapat toleransi dari kerabat dan juga masyarakat sekitar. Karena wanita itu tidak pantas memiliki profesi yang dimiliki oleh kaum pria. Latar belakang ia menjadi seorang polisi wanita adalah untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. SUMBER NASRULLAH Sr

Berbeda dengan sekarang bahwa, polisi wanita sudah merupakan bagian dari kepolisian. Polisi wanita memiliki dampak positif untuk masyarakat. Sebagai aparat yang melindungi kaum wanita, mengayomi kaum wanita yang sedang mengalami kejahatan, dan juga sebagai aparat yang memberi contoh baik untuk kaum wanita.

BANDINGAN

Perbandingan adalah suatu cara untuk membedakan antara identitas yang satu dengan identitas yang lainnya. Sama seperti polisi wanita dengan polisi pria. Perbandingan tersebut jelas sangat berbeda. Polisi wanita merupakan suatu profesi, walaupun sempat dikatakan sebagai penyimpangan negatif, tetapi profesi tersebut memiliki fungsi yang positif. Karena, bisa menangani masalah kejahatan, mengatur lalu lintas, mengayomi masyarakat sekitar, dan sebagai suatu aparat yang digunakan untuk pertahanan negara. Berbeda dengan seorang polisi pria, memang memiliki tugas yang sama seperti polisi wanita. Akan tetapi, kebanyakan polisi pria itu banyak yang mengabaikan akan kejahatan yang dilihatnya disekitar mereka, ada juga yang mau di sogok hanya untuk mendapat uang. Tetapi, kita lihat disini, polisi pria tersebut berarti tidak mementingkan keamanan negara, melainkan hanya untuk dirinya sendiri. Jadi, sangatlah merugikan jika kepolisian di negara kita seperti itu.

KESIMPULAN :

Jadi, tidak semua perilaku menyimpang berdampak negatif. Ada pula yang berdampak positif. Seperti hal nya polwan yang merupakan penyimpangan positif. Karena merupakan posisi sosialisasi ia dalam masyarakat tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun