Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang merupakan suatu agenda yang wajib dilakukan bagi semua mahasiswa yang aktif di universitas tersebut. Kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh PMM Bhaktiku Negeri Gelombang 7 Kelompok 65 pada tanggal 19 Januari 2024. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
PMM Bhaktiku Negeri Gelombang 7 Kelompok 65 ini terdiri dari 5 anggota yaitu, Muhammad Ikbar Ananda Sulistio sebagai koordinator kelompok, Rofiq Samanhudi sebagai humas, Nur Fitrah Wahyuni sebagai bendahara, Noraliza Putri Nabila sebagai sekertaris dan Dimas Arief Wicaksono sebagai dokumentasi, yang berasal dari Program Studi Informatika Universitas Muhammadiyah Malang yang dibimbing oleh Ibu Evi Dwi Wahyuni, S.Kom., M.Kom, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Outing class telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam upaya pendidikan untuk memperluas wawasan dan pengalaman siswa di luar lingkungan kelas. Dalam semangat itu, Tim Pengabdian Masyarakat Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melihatnya sebagai peluang berharga untuk memberikan kontribusi yang berarti bagi pendidikan di lingkungan sekitar. Salah satu program kerja yang telah kami rancang adalah pendampingan kepada siswa-siswi kelas 4, 5, dan 6 SDN 2 Pandesari saat mereka melakukan outing class ke Taman Kelinci (05/02/24).
Pendampingan ini bukanlah sekadar pengawasan, namun lebih kepada memberikan bimbingan dan pengertian yang lebih mendalam terhadap pengalaman belajar siswa-siswi. Taman Kelinci dipilih karena tidak hanya menawarkan pengalaman berinteraksi dengan hewan, tetapi juga menyediakan ruang untuk mempelajari keanekaragaman hayati serta memupuk rasa tanggung jawab terhadap lingkungan.
Tujuan utama dari pendampingan ini adalah untuk membantu siswa-siswi dalam memahami dengan lebih baik informasi yang disampaikan oleh pemandu di Taman Kelinci, menginspirasi mereka untuk merawat lingkungan dan hewan dengan lebih baik, serta memastikan keselamatan dan kenyamanan selama kegiatan berlangsung.
Proses pendampingan dimulai sejak persiapan sebelum keberangkatan, di mana tim PMM UMM bersama dengan guru pendamping membagikan peran dan menjelaskan tujuan kegiatan kepada siswa-siswi. Di Taman Kelinci, kami melaksanakan sesi pengantar untuk memperkenalkan lingkungan dan aturan yang berlaku, kemudian mendampingi kelompok-kelompok kecil siswa-siswi dalam eksplorasi taman. Diskusi dan refleksi dilakukan setelah kegiatan untuk mengevaluasi pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh.
Selama kegiatan, terlihat bahwa pendampingan yang intensif mampu meningkatkan partisipasi dan pemahaman siswa-siswi secara signifikan. Mereka lebih aktif bertanya, berbagi pengalaman, dan menunjukkan minat yang tinggi terhadap lingkungan sekitar. Selain itu, mereka juga belajar mengenai pentingnya menjaga kelestarian alam dan perlunya sikap bertanggung jawab terhadap hewan.
Melalui pendampingan siswa-siswi SDN 2 Pandesari dalam outing class ke Taman Kelinci, tim PMM UMM berhasil memberikan pengalaman belajar yang berkesan, sekaligus mendorong mereka untuk menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi. Program ini menjadi bukti konkret dari komitmen tim PMM UMM dalam mendukung pendidikan yang holistik dan berkelanjutan di masyarakat.