Mohon tunggu...
Nur Farida
Nur Farida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Berada di posisi mahasiswa semester 7, semakin tertarik dengan ekonomi apalagi tentang keuangan

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Bom Waktu Digital: Ancaman Tersembunyi di Balik CBDC

3 November 2024   18:34 Diperbarui: 3 November 2024   18:58 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kunci kesuksesan penerbitan mata uang digitak bank sentral (CBDC) adalah model yang akan diadopsi, karena harus mempertimbangkan karakteristik negara dan tujuan kebijakan. Sehingga diperlukan banyak penelitian untuk mempelajari potensi CBDC dalam suatu negara agar dapat menciptakan desain dan pengoperasian sistem yang kuat. Penerapan CBDC tentunya memberikan dampak baik, seperti mempercepat proses transaksi dan meningkatkan inklusi keuangan. Oleh karena itu, peraturan-peraturan dan ketentuan hukum mengenai mata uang perlu diperhatikan agar CBDC dapat berlaku dengan legal, sehingga Bank Sentral bisa memiliki wewenang untuk menerbitkan dan mengendalikan, serta perlu adanya sosialisasi mengenai CBDC terhadap seluruh masyarakat Indonesia.

Referensi

Wenker, K. 2022. Retail Central Bank Digital Currencies (CDBC), Disintermediation and Financial Privacy: The Cae of the Bahamian Sand Dollar. Journals Financial Technology. (1): 345-361. https://doi.org/10.3390/fintech1040026

IC The Real Show. 2022. Bahayanya Central Bank Digital Currency-Ichsanuddin Noorsy. Youtube.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun