Etika Berteman di Medsos

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum wr.wb

 Hamdan wa syukurillah, Solatan Wasalaman Ala Rosulillah amma ba'du.

Ibu-ibu yang sudah menunggu tanpa jemu, bapak-bapak yang sudah siap sedia dengan setia, tak lupa sahabat sholeh dan sholehah, teteh-teteh yang cantik seperti Zaskia gotik dan akang-akang yang tampan mirip Afgan, semua sudah menanti dengan ikhlas hati...

Puji kepada illahi Robbi, yang senantiasa membagi rezeki tak henti-henti sampai kita mati.

Puja hanya hak yang mahakuasa yang senantiasa memberi rasa bahagia kepada semua manusia, tak pandang miskin ataupun kaya, pejabat ataupun rakyat, semua sama dapat merasa bahagia tak ada yang terlewat.Selanjutnya, sholat serta salam semoga tetap terlimpah curah kepada manusia terpilih yang tak pernah pilih kasih, manusia mulia tanpa cela, dan beliau orang yang paling istimewa, Dialah Putranya Syaid Abdulloh, yang lahir di kota Mekkah sewaktu Abrohah menyerang Ka'bah dengan pasukan gajah, yaitu Nabi Muhammad Saw. Aamiin Ya Rabbal 'Alamiin

Semoga juga terlimpah kepada semua keluarganya, sahabatnya, tabi'in dan itba'u tabi'in yang akhirnya semoga sampai juga kepada kita semua. Aamiin Ya Rabbal 'AlaminDalam kesempatan yang istimewa ini Saya akan menyampaikan materi tentang: *"Etika Berteman Di Media Sosial"*

Sahabat sholeh dan Sholehah
Maraknya arus informasi, menjadi trend di era globalisasi, masyarakat yang dulu masih tradisional kini sudah mulai radikal dan liberal, sikap sosialis kian menipis terkikis oleh budaya kafitalis.Sahabat, kalau dulu anak-anak itu mainnya karet, tapi sekarang pinter main internet, kalau dulu kobal sodor, soldah, galau sambil hompimpah jadi andalan kini Game Ojol yang buming bikin merinding.

Sahabat sholeh dan sholehah

Pergaulan dan kelakuan dimasa kini kan kebablasan, hingga banyak bay-bay lahir di pinggir pesisir, di pematang sawah dan bukit pasir, di tempat yang harum sampai yang bau anyr. Pemakai narkoba kian merajalela, dari kalangan Hign class sampai sampai rakyat jelata, dari mulai pejabat hingga penjahat, dari mulai anggota dewan hingga gelandangan, udak ketinggalan dar mulai artis hingga tukang lukis yang berkumis tebal dan yang tipis, kalau ditangkap polis nangs-nangis sampai pps. Betul betul betul... ?Kejahatan dimana-mana, kebiadaban setiap masa, tidak pandang siapa-siapa hingga tega ayah dianiaya anaknya, ibu digantung anak kandung. Guru dihna muridnya, ataupun sebaliknya. Na'udzu Billaahi Min Dzalik

Semua itu yang terjadi sudah merupakan fenomena sehari-har, karena akibat dari salah pergaulan, salah memilih teman, salah memilih jalan kehidupan khususnya di media sosial

Sahabat sholeh dan sholehah

Sungguh benar Agama islam, dalam hidup dan kehidupan harus bisa menjaga pergaulan dan mampu

memilih-milih teman, agar tidak kesasar di jalanAlooh Swt telah mewant-wanti, agar kita teliti dan jeli, siapa yang akan dijadikan teman dekat yang sehati,se masjid jami, setempat tholabul'ilmi.

Dalam Surah At-taubah ayat 119 Allah berfirman:

Artinya: Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar.

Sahabat sholeh dan Sholehah Begitu pentingnya memilih teman sehingga Alloh memerintahkan kita untuk pergaul, untuk bersama-sama dengan orang yang jujur, dan ta'at kepada-Nya.

Islam sangat memperhatikan dengan siapa kita berteman. Karena ketika berteman, kita akan mudah terpengaruh oleh pemikiran, kelakuan ataupun kebiasaan bahkan agama teman kita, karena manusia sangat mudah sekali mentransfer dan menerima sesuatu yang dia merasa senang kepadanya.Rosululloh saw bersabda dalam sebuah hadits shohih riwayat Abu Dawud dan Imam Tirmidzi, dalam As-sholihah no 927:

 
Artinya: "seseorang itu menurut agama teman/sahabatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat dengan siapa ia bersahabat".

Sahabat Sholeh dan Sholehah
Sungguh pentingnya kita memilih teman di media sosial, karena teman itu bisa jadi cerminan kehidupan kita bahkan cerminan agama kita sendiri, sebagaimana hadits tadi.Rosululloh saw bersabda dalam sebuah hadits shohih riwayat Abu Dawud dan Imam Tirmidzi, dalam As-sholihah no 927:

 
Artinya: "seseorang itu menurut agama teman/sahabatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat dengan siapa ia bersahabat".

Sahabat Sholeh dan Sholehah
Sungguh pentingnya kita memilih teman di media sosial, karena teman itu bisa jadi cerminan kehidupan kita bahkan cerminan agama kita sendiri, sebagaimana hadits tadi.
Mungkin sekian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf bila ada kesalahan terima kasih atas segala perhatian.Rumah mewah di pinggir jalan,
Pemiliknya orang kaya.
Ceramah dari saya sudah tersampaikan.
Semoga menjadi juara di hari permirsa.

Aamiin Ya Rabbal 'Alamin
Wassalamu'alaikum wr.wb