Manajemen Keuangan Pribadi

Nur Eka Puji Astutik
UIN Maulana Malik Ibrahim
e-mail : nurekapujiastutik@gmail.com

ABSTRACT
The population in this study was all college students in the Province of Kalimantan, with 225 as respondents The sampling technique used in this research is quota sampling. The data used in the study are primary data obtained through online questionnaires.

Keywords: Financial literacy, personal financial management

PENDAHULUAN Latar Belakang

Tingkat literasi keuangan di Indonesia  hingga saat ini belum menunjukan kondisi yang baik, berdasarkan hasil survey pada periode 2023-2024, menunjukan bahwa tingkat literasi keuangan di provinsi Kalimantan hanya sebesar 25,32%. Gubernur Kalimantan  mengatakan bahwa tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia saat ini sangat rendah jika dibandingkan dengan provinsi lainnya.

Berdasarkan hasil prasurvei yang telah dilakukan sebelumnya menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa di Kalimantan khususnya sudah memiliki pengetahuan yang sangat cukup, semua ini terlihat dari banyaknya  mahasiswa  yang  sudah  menggunakan  produk  perbankan  serta  mengetahui jenis-jenis produk perbankan lainnya meskipun mereka tidak menggunakannya, selain itu mereka juga banyak mengetahui tentang asuransi dan investasi walaupun mereka tidak ikut berinvestasi ataupun memiliki asuransi. Akan tetapi ada ketertarikan dari beberapa mahasiswa untuk melakukan investasi di masa depan.

Penilaian terhadap tingkat literasi individu sebelumnya telah dihitung berdasarkan
rumus  yang  telah  dijelaskan  sebelumnya,  sehingga  akan  mendapat  nilai  yang  bisa digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan untuk mengkategorikan tingkat literasi individu diantaranya, Individu dengan literasi rendah, individu dengan literasi sedang, dan individu dengan literasi tinggi.

Pembahasan

Hasil pengujian menunjukan bahwa dalam penelitian ini, yaitu
"Tingkat literasi keuangan berpengaruh terhadap manajemen keuangan pribadi mahasiswa di  Provinsi  Kalimantan"  dapat  diterima.  Hasil  ini  telah didukung  oleh  beberapa  penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa semakin baiknya pengetahuan seseorang mengenai keuangan akan semakin baik juga individu tersebut dalam mengelola keuangan mereka, begitu juga sebaiknya jika seorang individu tidak memiliki pengetahuan yang cukup mengenai keuangan maka individu tersebut juga akan kesulitan dalam mengatur keuangan pribadinya dengan baik.
Tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh seorang individu merupakan salah satu sikap umum yang mampu mempengaruhi pandangan seseorang terhadap sesuatu, dengan adanya pengetahuan yang baik akan sesuatu setiap individu akan lebih mempertimbangkan informasi yang mereka miliki serta mempertimbangkan dampak dari tindakan yang akan mereka lakukan baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Pengetahuan yang dimiliki  oleh individu  merupakan  salah satu  hal  yang melatarbelakangi  individu dalam mengambil keputusan. Pengetahuan yang dimiliki mempengaruhi individu dalam bertindak karena individu cenderung akan melakukan sesuatu yang memiliki nilai positif dan menguntungkan bagi mereka, sehingga mereka berpendapat bahwa pengetahuan dan informasi mengenai sesuatu yang akan mereka lakukan sangat penting.
Tingkat pengetahuan mengenai keuangan yang dimiliki seseorang akan mempengaruhi individu tersebut dalam mengelola keuangan pribadinya. Faktor  utama  yang  mempengaruhi  baik  atau buruknya sesorang dalam mengelola keuangan pribadi mereka adalah pengetahuan yang dimilikinya. Salah faktor yang ikut mempengaruhi bagaimana seorang individu mengatur keuangan mereka adalah kecerdasan finansial yang dimiliki individu. Tingkat literasi yang baik akan mempengaruhi keterlibatan individu dalam menggunakan produk keuangan yang mereka ketahui serta akan ikut mencerminkan seberapa baik individu dalam mengelola keuangan pribadi mereka, bertanggung jawab secara finansial dan berpikir untuk masa yang akan datang. Pengetahuan mengenai keuangan tidak hanya dapat diperoleh dari pembelajaran yang diperoleh di bangku perkuliahan, akan tetapi juga dapat diperoleh melalui berbagai sember mulai dari media sosial, seminar keuangan, pendidikan dari orang tua serta teman nya.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.   Manajemen  keuangan  pribadi  mahasiswa  di  Provinsi  Kalimantan Tengah sudah  dapat dikatakan cukup baik. Hal ini dikarenakan meskipun mahasiswa di Provinsi Kalimantan Tengah cenderung memiliki tingkat literasi yang sangat rendah, mereka tetap memiliki kontrol diri yang baik dalam membelanjakan dan menggunakan sumber keuangan. Sebagian mahasiswa di Provinsi Kalimantan Tengah juga sudah mampu membuat  anggaran  untuk  mengontrol  keuangan  mereka,  mereka  juga  telah memiliki tabungan meskipun dalam jumlah yang tidak besar.
2.   Hasil  uji  penelitian menunjukan  bahwa  tingkat  literasi  keuangan  berpengaruh terhadap manajemen keuangan pribadi. Hal ini bearti semakin baik pengetahuan individu mengenai keuangan akan semakin baik juga individu tersebut mengelola keuangan pribadinya, sebaliknya semakin rendah pengetahuan individu mengenai keuangan   individu   tersebut   akan   semakin   sulit   untuk   mengelola   keuangan pribadinya dengan baik.

Saran

Berikut ini beberapa saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian yang
telah dilakukan:

1. Bagi semua mahasiswa di Provinsi Kalimantan Tengah seharusnya mampu mencari informasi yang banyak mengenai keuangan, mengingat uang merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia, selain itu juga sudah banyak cara yang telah dilakukan oleh berbagai pihak untuk meningkatkan pengetahuan keuangan yang dapat digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan keuangan. Pengelolaan keuangan dapat dilakukan dengan cara membuat catatan pengeluaran keuangan dan pemasukan keuangan secara terorganisir sehingga dapat dikelola dengan baik.

Rekomendasi

Berikut ini beberapa hal yang dapat dijadikan acuan dalam penelitian yang akan
dilakukan di masa yang akan datang, yaitu sebagai berikut:
1.Menggunakan sampel  yang lebih luas sehingga  mampu digeneralisasikan, akan lebih baik jika mahasiswa dari sekolah tinggi kejuruan juga menjadi sampel penelitian sehingga dapat dilakukan uji beda dari manajemen keuangan pribadi mahasiswa sekolah tinggi kejuruan dengan mahasiswa dari universitas umum.
2.Menggunakan  pengukuran  instrumen  dari  sumber  lain  yang mudah dipahami
3.Menambahkan   jumlah   variabel   kepribadian   dan   sosial   lainnya.  

DAFTAR PUSTAKA

Miftah, Faridl dan dzikrullah, J. 2024.  Penelitian Bisnis.  Palangkaraya: FITRAH Yogyakarta.
Miftah., Faridl dan Ashahid, H. M. 2024. Partial Least Square (PLS): Alternatif Structural Equation
Modeling dalam Penelitian Bisnis. Palangkaraya: Penerbit FITRAH.
Faridl H. Bukhori dan Lutfi J. wahid. 2022.  Succesful Financial : A Complete Guide. Mantingan : Ponorogo.
Aris,  F.  and  Anggi,  J.  2019.  Financial  Literacy International  Journal  of Jakarta. Business and Enterprise Application. 114-120. Basir, William. 2023. Pengantar Psikologi, Pangkalan Bun: MIFTAH
Indonesian, Joko and Roni. 2015. Personal Financial Literacy. Pengaruh Pendidikan Keuangan di Keluarga, Sosial Ekonomi Orang Tua, Pengetahuan Keuangan, Kecerdasan spiritual dan Teman Sebaya Terhadap Manajemen Keuangan Pribadi Mahasiswa S1 Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Surabaya. Artikel Ilmiah.