Mohon tunggu...
Nurdin
Nurdin Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah

sebagai guru sejarah dan sosiologi di SMA di kota Bandung tentu saja perlu berwawasan luas,karenanya saya selalu suka membaca dan menulis untuk memperluas wawasan yang masih sempit ini.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Republik Islam Iran: Pembunuhan Ismael Haniyyah Didalangi Zionis Israel Dukungan Gedung Putih

5 Agustus 2024   08:23 Diperbarui: 5 Agustus 2024   08:24 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah Republik Islam Iran pada hari Ahad 4 Agustus 2024 mengumumkan hasil penyelidikan pembunuhan pemimpin biro politik Hamas ,IsmaelHaniyyah yang dilakukan oleh agen =agen Zionis Israel dukungan Amerika Serikat(AS).Sementara menurut narasi Barat ,bahwa tewasnya pemimpin tertinggi biro politik Hamas itu disebabkan oleh ledakan bom yang sebelumnya sudah ditanam dua bulan lamanya dikediaman tempat penginapan smael haniyyah  di Teheran.Narasi Barat tersebut secara implisit menyiratkan betapa lemahnya jaringan intelejen Republik Islam Iran sehingga tidak mampu memberii jaminan keamanan bagi tamu negara mullah tersebut.

Namun demikian pada hari Ahad 4 Agustus 2024 berdasarkan pengumuman secara resmi hasil penyelidikan pembunuhan terhadap pemipin tertinggi biro politik Hamas Ismael Haniyyah disebutkan,bahwa pembunuhan itu dilakukan oleh agen-agen Zionis Israel yang mendapat dukungan Amerika Serikat(AS).Menurut Korp Garda Revolusi Islam Iran(IRGC)bahwa pembunuhan tersebut dilakukan dengan"menggunakan proyektil jarak pendek yang meliputi penembakan proyektil jarak dekat dengan hulu ledak seberat 7 kilogram yang memicu ledakan dahsyat yang menghancurkan bagian luar penginapan Ismael Haniyyah.

Pembunuhan yang dirancang oleh agen-agen Zionis Israel atas bantuan Gedung Putih itu telah meningkatkan eskalasi drastis secara regional ,karena Republik Islam Iran dalam pertemuannya bersama proksi-proksinya di Teheran bersumpah "darah dibalas darah" sebagaimana dikatakan oleh Ayatullah Khameinei ,pemimpin sprital tertinggi Republik Islam Iran .Terkait masalah itu,Teheran bersumpah akan melakukan pembalasan setimpal ,akan menghukum para pelaku kejahatan tersebut disaat yang tepat dimanapun mereka berada.Pembalasan Teheran kali ini diperkirakan lebih besar dari apa yang dilakukan bulan April sebelumnya ,dimana Republik Islam Iran melancarkan serangan kewilayah Zionis Israel dengan ratusan drone dan rudal balistiknya.

Menanggapi sumpah Teheran tersebut ,maka Amerika Serikat sudah mengerahkan selusin kapal peranganya termasuk kapal induk USS Theodore Rosevelt ke Perairan Oman Laut Arab,dan beberapa kapal perang laiannya bersiaga di lepas pantai Libanon dilaut Tengah untuk mendukung rejim Zionis israel"negara piarannya"di Timur Tengah.Dukungan Gedung Putih sudah diprkuatkan  lagi oleh Presiden AS Joe Biden saat bertemu PM.Zionis israel Benyamin Netanyahu di Washington ,sehingga semakin yakin Tel Aviv tidak sendirian dalam mengahadapi pembalasan Teheran.

Menurut infomasi dari para pengamat militer,Republik Islam Iran kali ini akan melancarkan serangannya serentak dari berbagai pront selain serangan drone dan rudal-rudal balistiknya langsung dari Teheran.Zionis israel diperkirakan akan kelabakan dalam konteks mengantisipasinya jika tidak dibantu oleh AS,Inggris,Perancis dan sekutu Zionis israel lainnya di Timur Tengah.Dalam konteks ini Mesir,Kerajaan Yordania,Kerajaan Arab Saudi mengatakan bahwa akan menutup wilayah udaranya serta akan menembak jatuh setiap drone dan rudal-rudal yang melintas diwilayah udara mereka baik drone dan rudal milik Zionis Israel maupun milik Republik Islam Iran.Menyaksikan hal itu apakah sikap Teheran akan melunak,atau sebaliknya justru semakin nekad dengan melancarkan ribuan drone dan rudal balistiknya untuk menghukum Zionis israel.

Selain strategi militer yang dilakukan Zionis israel bersama pendukungnya itu ,juga PM.Benyamin Netanyahu mengatakan bahwa delegasi negoisiator Zionis israel yang terdiri dari agen-agen Mossad dan Sein Betznya sudah dikirim ke Cairo untuk melanjutkan dialog perdamaiannya dengan Palesina.PM.Benyamin Netanyahu sungguh licik berusaha mengulur-ulur waktu saambil memperkuat pertahanannya sendiri seiring melanjutkan genosidanya di jalur Gaza dan tebing barat palestina.Strategi itu diharapkan akan mampu melunakkan sikap Republik Islam Iran.Karena bagi Zionis israel relatif lbih berat menghadapi serangan serentak pembalasan Teheran kali ini bersama berbagai proksinya di Libanon(Hizbullah),Houthi(Yaman),dan kelompok jihad Islam dari Iraq dan Suriah .Komunitas internasional mengharapkan prahara regional itu tidak akan terjadi,karenanya komunitas internasional termasuk DK-PBB masih terus berupaya untuk mengajak para pihak supaya menyelesaikan masalah tersebut melalui dialog solusi dua negara serta secepatnya dilakaukan  pembentukan negara Palestina.Kalau negara Palestina diakui oleh rezim Zionis Israel diperkirakan semuanya bisa dituntaskan secara damai dan beradab.Para pelaku kejahatan perang mesti diseret ke meja hijau mahkamah hukum internasional untuk dimintai pertanggung jawabannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun