Mohon tunggu...
Nurdian
Nurdian Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Bebas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mohon maaf jika banyak kekurangan, Saya hanya seorang pemula. Semoga dimaklumi.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Misi Inter Milan Menggagalkan Treble Winner Manchester City

10 Juni 2023   14:41 Diperbarui: 10 Juni 2023   14:49 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Laga final Liga Champions kian dekat, Inter Milan memiliki misi besar untuk menggagalkan ambisi treble winner Manchester City. Manchester City telah mengamankan gelar juara Liga Inggris dan Piala FA, dan kini mereka berambisi untuk meraih gelar Liga Champions yang sangat didambakan oleh publik Etihad.

Namun, Inter Milan tidak boleh diremehkan dalam pertandingan ini. Meskipun Manchester City diunggulkan, Inter memiliki pengalaman dan prestasi yang tidak boleh diabaikan. Mereka pernah membawa pulang trofi Liga Champions, sedangkan Manchester City belum pernah merasakannya.

Inter Milan juga memiliki keunggulan dalam hal pengalaman. Mereka adalah tim yang lebih senior dibandingkan Manchester City dalam kompetisi Liga Champions. Sejarah telah membuktikan bahwa tim yang memiliki pengalaman dan mentalitas yang kuat dapat mengatasi tekanan di final.

Untuk menggagalkan misi treble winner Manchester City, Inter Milan perlu menunjukkan kekuatan mereka di atas lapangan. Mereka memiliki pertahanan yang solid dan telah menjadi salah satu yang terbaik di Liga Champions musim ini. Pertahanan yang kuat akan menjadi kunci untuk meredam serangan cepat Manchester City.

Selain itu, Inter Milan harus mengantisipasi permainan taktis Manchester City yang telah berevolusi di bawah asuhan Josep Guardiola. Mereka perlu menutup ruang tengah dengan rapat dan tidak membiarkan pemain-pemain seperti Kevin De Bruyne dan Ilkay Gndogan mendominasi permainan.

Dalam hal serangan, Inter Milan dapat mengandalkan penyerang mereka, seperti Lautaro Martinez dan Edin Dzeko, yang memiliki kemampuan mencetak gol yang baik. Mereka harus memanfaatkan celah di pertahanan Manchester City dan menciptakan peluang-peluang berbahaya.

Selain itu, Inter Milan juga harus waspada terhadap bola mati dan second ball, karena Manchester City memiliki ancaman melalui skema tersebut. Mereka perlu memastikan bahwa mereka tidak memberikan kesempatan mudah bagi Manchester City untuk mencetak gol.

Mentalitas dan semangat juang juga akan menjadi faktor kunci bagi Inter Milan. Mereka harus percaya bahwa mereka bisa mengalahkan Manchester City dan tidak terburu-buru meremehkan lawan. Sebuah pertandingan final tidak bisa dimainkan hanya dengan keberuntungan semata, tetapi juga dengan kecerdasan taktis dan kerja keras.

Pada akhirnya, pertandingan final Liga Champions antara Inter Milan dan Manchester City akan menjadi laga yang sangat menarik. Meskipun Manchester City diunggulkan, namun sepak bola tidak pernah bisa diprediksi hanya berdasarkan statistik dan kertas. Inter Milan memiliki kesempatan untuk menggagalkan ambisi treble winner Manchester City dan meraih gelar prestisius tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun