Mohon tunggu...
nurbaiti adhar
nurbaiti adhar Mohon Tunggu... Guru - Islamic religion teacher

Education is not preparation for life education is life itself

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kreativitas Guru dalam Mendidik

13 Mei 2020   23:41 Diperbarui: 14 Mei 2020   11:20 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

NURBAITI ADHAR S.pd,i. teachers of indonesian language. Guru dari segala Zaman sebenarnya tetap sama. Meski ada perubahan kurikulum,sebenarnya tidak terjadi perubahan mendasar pada guru.Hal yang dihendaki adalah guru yang sama dapat memahami siswa dari latar belakang berbeda.Ada harapan semoga metode mengajar harus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan perubahan pada siswa.

Mereka memiliki tugas untuk memahami siswa dan mengikuti perkembangan siswa dalam proses pembelajaran.Guru dari segala zaman adalah orang yang dapat hadir menjadi inspirasi dan membagikan ilmu kepada siswanya.Di sana,siswa diharapkan dapat berkembang  menjadi pribadi yang utuh dan lengkap,baik dari sisi psikomotorik,efektif,maupun intelektual.

Berbeda dengan guru,siswa dalam setiap zaman berbeda.Bahkan mereka ituberbeda pula secara individual.keberadaan  dan perlakuan mereka berbeda.Hal ini semesting mendorong seorang guru untuk dapat mempelajari hal yang menjadi kemauan siswa.

Proses mengajar bisa dianalogikan seperti proses memancing ikan,untuk dapat memperoleh ikan,kita perlu mencari tahu umpan yang disenangi oleh ikan yang menjadi target sehingga umpan tersebut bisa dengan cepat dan dilahap.

Dengan demikian,seseorang pemancing harus mencari hal disenangi dan disukai ikan,bukan apa yang disenangi dirinya.Oleh karena itu,seseorang guru harus mencari hal yang diinginkan oleh siswa.la mempelajari perbedaan konteks yang ada pada setiap zamanya.

Dengan itu,ia sanggup mendidik siswa sehingga bisa mengantar mereka kepada pemahaman yang benar dan pendidikan yang seharusnya.

Pengalaman ini menyadarkan kita bahwa  sebenarnya semua guru itu sama.Tugas mereka dari segala zaman juga sama.Guru membentuk siswa agar sanggup menjadi anak pada zamannya,tetapi tidak sama halnya dengan siswa.

Siswa selalu berbeda dari zaman ke zaman.Merekalah yang harus dipelajari ,didengar,didekati,dipahami.Hanya dengan cara itu,keberhasilan pebdidikan akan terjamin.

Kita tidak bisa mengajarkan anak-anak dengan cara kita ajarkan karena hidup pada zaman yang berbeda.Mereka adalah manusia masa depan yang dititipkan kini.Oleh karena itu,kita tidak memenuhi mereka dengan cara berpikir yang sama,tetapi kita mengasah mereka agar di zamannya,mereka sanggup memberikan pemecahan yang tepat sasaran dengan tuntutan zaman itu.

Perbedaan dalam diri mereka menuntut seseorang guru untuk selalu "membumi" mempelajari latar belakang siswa sehingga tepat memberi solusi.la tidak bisa memperlakukan siswa dengan sama.

Siswa kelas paralel pada tingkatan yang sama juga tidak bisa diperlakukan sama.Ketika hal tersebut dilakukan ,maka guru dapat menjadi bahan tertawaan karena apa yang ia ungkapan tidak 'berkaitan' dengan realitas siswa.

Jadi,guru diajak untuk mengikuti perkembangan zaman.Menjadi guru zaman now bukan berarti ia menjadi berbeda.Namun guru dituntut menjadi guru hebat sesuai zaman karena siswa sebagai anak zaman now menuntut perubahan dan penyusuaian dari guru untuk mengikuti zaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun