Mohon tunggu...
Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ikan Asam Padeh: Hidangan Ikan Tuna Berkuah Tanpa Santan Khas Padang

25 Juli 2023   19:56 Diperbarui: 25 Juli 2023   19:58 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikan Asam Padeh merupakan salah satu hidangan khas dari kota Padang, Sumatera Barat, Indonesia. Masakan ini telah menjadi favorit tidak hanya di kalangan masyarakat setempat, tetapi juga bagi para pengunjung yang datang ke kota ini. Dengan rasa yang khas dan unik, Ikan Asam Padeh berhasil mencuri perhatian banyak orang. Berikut ini akan mengungkapkan asal usul, bahan bahan, cara memasak, serta keunikan Ikan Asam Padeh yang membuatnya begitu istimewa.

Ikan Asam Padeh adalah hidangan ikan yang dimasak dengan menggunakan bumbu bumbu khas Minangkabau. Nama "asam" dalam hidangan ini mengacu pada rasa asam yang berasal dari buah asam kandis, salah satu bahan utama dalam resep ini. Proses memasaknya pun tidak terlalu sulit, namun diperlukan pemilihan bahan-bahan segar dan penggunaan rempah rempah yang tepat untuk menciptakan cita rasa autentik.

Untuk menghidangkan Ikan Asam Padeh, langkah pertama adalah memilih ikan segar seperti ikan kembung, ikan tongkol, atau ikan pari. Kemudian, ikan dibersihkan dan diberi perasan air jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis dan membuat dagingnya lebih kenyal. Bumbu utama yang digunakan terdiri dari cabai merah, cabai hijau, bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, lengkuas, kemiri, dan tentu saja, buah asam kandis yang memberikan rasa asam khas pada masakan ini.

Setelah bumbu bumbu dihaluskan, langkah berikutnya adalah menumisnya dengan minyak kelapa, yang juga merupakan ciri khas dalam masakan Padang. Ketika aroma harum mulai tercium, masukkan ikan dan tambahkan air secukupnya. Diamkan hingga ikan matang dan bumbu meresap ke dalam daging ikan.

Ikan Asam Padeh memiliki rasa yang kaya dan kompleks. Kombinasi rasa asam dari buah asam kandis, kehangatan dari rempah rempah, dan sensasi pedas dari cabai memberikan perpaduan harmonis yang tak tertandingi. Hidangan ini juga biasanya disajikan dengan nasi putih dan sayur daun singkong atau sayur nangka sebagai pelengkapnya.

Selain rasanya yang lezat, Ikan Asam Padeh juga memiliki manfaat kesehatan. Buah asam kandis yang kaya akan vitamin C dan antioksidan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari radikal bebas. Ikan yang kaya akan omega-3 dan protein berkualitas tinggi juga baik untuk kesehatan jantung dan otak.

Tak heran jika Ikan Asam Padeh menjadi salah satu hidangan wajib yang harus dicicipi ketika mengunjungi Padang. Masakan ini tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga mengajak penikmatnya untuk merasakan budaya dan sejarah kuliner khas Minangkabau. Di berbagai rumah makan dan restoran di Padang, Ikan Asam Padeh selalu menjadi menu andalan yang tidak pernah sepi peminat. Rasanya yang unik dan kelezatannya telah menjadikannya sebagai salah satu identitas kuliner yang paling terkenal dari kota Padang. Bahkan, hidangan ini juga semakin populer di luar Sumatera Barat dan dapat ditemukan dalam berbagai acara kuliner nasional dan internasional.

Dengan segala kelezatannya, tak heran Ikan Asam Padeh menjadi salah satu kuliner wajib ketika mengunjungi kota Padang. Rasanya yang khas dan keunikan cita rasa menjadi daya tarik yang sulit untuk dilupakan bagi siapa pun yang telah mencicipinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun