Langkah Mengajarkan Anak Mengelola Uang Lebaran Biar Makin Berkah

Menyambut lebaran seringkali dimeriahkan dengan berbagi angpao lebaran, dimana anak anak akan mendapatkan uang dari anggota keluarga hingga saudara. Tentunya hal tersebut akan membuat anak anak semakin senang di hari raya lebaran. 

Meski anak anak biasanya belum mengerti nilai uang yang mereka dapatkan, maka orang tua bisa mengajarkan untuk mengelola uang lebaran dengan bijak. 

Mengajarkan kepada anak untuk membuat keputusan sendiri terkait uang yang mereka dapatkan dan sebagai orang tua tidak harus memegang dan mengatur uang lebaran anak. 

Mengajarkan anak untuk memahami dan memiliki kemampuan dengan baik terkait uang akan membuat anak mulai belajar dan terbiasa dengan cara mengelola uang dengan bijak. 

Berikut langkah mengajarkan anak mengelola uang lebaran :

1. Mengajak anak berdiskusi 

Orang tua tidak perlu membuat keputusan sendiri terkait uang lebaran yang didapatkan anak, supaya tujuan dalam mengajarkan anak tentang mengelola uang bisa berhasil dan berjalan dengan baik. 

Memulai mengenalkan uang pada anak dengan berdiskusi sehingga anak merasa dilibatkan langsung dalam mengambil keputusan  dan orang tua tetap bisa memberi saran sebagai bahan pertimbangan.

Memberikan penjelasan yang detail terkait dengan keputusan yang diambil oleh si kecil, tentang dampak keputusan tersebut di kemudian hari. Lalu biarkan anak untuk berpikir sebelum mengambil keputusan terkait penggunaan uang lebaran mereka. 

2. Mengarahkan anak untuk menabung 

Menanamkan kebiasaan baik dalam keuangan harus dimulai sejak dini pada anak, termasuk kebiasaan menabung. Lebaran bisa menjadi salah satu momen tepat dalam mengajarkan anak untuk menabung angpao lebaran yang diperoleh anak. 

Orang tua bisa memberikan penjelasan tentang tujuan menabung dan akhirnya bisa membuat anak termotivasi untuk menabung. Selain itu, orang tua bisa membelikan celengan lucu dengan bentuk dan motif yang unik supaya membuat anak tertarik untuk menabung. 

Mengajak anak untuk menyimpan sebagaian uang lebaran yang didapat ke dalam tabungan sehingga kelak anak akan terus terbiasa dengan kebiasaan menabung yang baik dalam membantu mengelola keuangan pribadi. 

3. Membeli barang yang diinginkan 

Orang tua dapat menanyakan kepada si kecil apakah uang lebaran ingin digunakan untuk membeli sesuatu. 

Orang tua bisa menjelaskan apa saja yang bisa dibeli dengan uang tersebut. Seperti membeli mainan yang berguna, membeli buku dongeng atau jajanan tertentu yang belum pernah dicoba. 

Dengan menyarankan hal tersebut, maka anak akan berpikir untuk mencari solusi dalam memahami keinginannya dengan baik. Anak juga terbiasa mengambil keputusan yang tepat bagi dirinya dan diharapkan dapat mengelola keuangan dengan bijak. 

4. Mengajak anak untuk berbagi 

Mengajak si kecil untuk menyumbangkan sebagaian uang lebaran yang diperolehnya kepada orang orang yang membutuhkan juga bisa dilakukan oleh orang tua. 

Anak akan belajar berbagi kepada orang lain dan mengetahui pentingnya untuk berbagi kepada sesama dan anak lebih senang. 

Berbagi juga mengajarkan kepada anak tentang rasa syukur dan mengajak anak untuk menyumbangkan langsung ke panti asuhan. 

Tidak harus bentuk uang, orang tua bisa mengajak anak untuk belanja keperluan anak anak di panti asuhan dan mengajak ke sana untuk menyampaikan langsung. Dari kegiatan berbagi, anak akan banyak belajar hal berharga dari kegiatan berbagi. 

Mengajarkan anak mengatur keuangan dengan mulai berdiskusi

Kesimpulannya, orang tua dapat mengajarkan anak mengelola uang lebaran yang diperoleh dengan berbagai cara seperti mulai berdiskusi dahulu, lalu menyarankan apa yang bisa dibeli dengan uang tersebut maupun mengajarkan untuk menabung dan berbagi kepada sesama.