Mohon tunggu...
Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

Money

Berapa Gaji Ideal Untuk Hidup Layak di Jakarta? Apa UMR Cukup?

28 Maret 2023   15:57 Diperbarui: 28 Maret 2023   16:03 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi money oleh pexels.com karya Jonathan Borba

Biaya hidup untuk tinggal di kota Jakarta memang lebih tinggi dibandingkan dengan kota besar lainnya sehingga untuk pekerja perantau perlu bekerja keras jika ingin hidup layak di Jakarta. 

Seperti yang diketahui ada tolak ukur menentukan gaji yang cukup untuk hidup layak di Jakarta dan tentunya besaran ini bisa diukur sesuai dengan kebutuhan kita. 

Semakin tinggi tingkat pertumbuhan ekonomi suatu wilayah maka harga kebutuhan juga akan ikut tinggi pula. Sehingga Jakarta sebagai kota dengan tingkat kemajuan yang tinggi punya biaya hidup yang tinggi. 

Besarnya biaya hidup juga tidak lepas dari gaya hidup namun berapa kira kira gaji yang cukup untuk seseorang dapat hidup layak di Jakarta? Sedangkan sudah bisa dipastikan bahwa biaya hidup di Jakarta lebih mahal daripada kota besar lainnya. 

Definisi Layak 

Secara umum gambaran layak atau tidak untuk hidup di Jakarta perlu diketahui mengenai syarat berikut ini. 

Selain bisa terpenuhinya biaya tempat tinggal, kamu juga harus bisa memenuhi kebutuhan untuk bisa makan, bisa berangkat ke kantor tempat kamu bekerja dan ada uang transportnya, lalu kamu bisa berpakaian sesuai dengan pekerjaan kamu. 

Inilah yang disebut sebagai hidup yang layak. 

Perlu juga diperhatikan biaya untuk kuota internet lalu kebutuhan membeli pakaian juga perlu dipikirkan hingga uang yang harus ditabung. 

Perhitungan kelayakan

Mengutip dari detik.com menurut perencana keuangan Andy Nugroho memberikan gambaran bahwa seorang pekerja gen Z yang umumnya masih tinggal di kost atau mengontrak dan status belum menikah maka diasumsikan memiliki gaji Rp 5 juta per bulan.

Perhitungan dimulai dari sewa kost atau kontrakan medium sekitar Rp 1,5 juta.

Biaya makan untuk mencukupi nutrisi kira kira Rp 20 ribu per makan, maka sehari bisa Rp 60 ribu dan sebulan kira kira budget Rp 1,8 juta. 

Biaya transportasi ke tempat kerja dengan kendaraan umum, misal naik TransJakarta kira kira Rp 20 ribu sehari dan jika konsisten maka biaya transportasi sekitar Rp 600 ribu sebulan. 

Sedangkan biaya kuota internet anggap saja Rp 100 ribu perbulan. Kebutuhan pakaian untuk bekerja atau keseharian untuk satu bulan sekitar Rp 500 ribu. 

Sehingga jika ditotal biaya keseluruhan mulai dari kost, makan, transportasi, kuota, dan pakaian sudah sekitar Rp 4,5 juta. Lalu untuk menabung Rp 500 ribu sehingga pas gaji Rp 5 juta per bulan. 

Jadi gaji Rp 5 juta sebulan sudah bisa dikatakan cukup untuk hidup layak tetapi tidak untuk hidup bergaya. 

Tetapi jika gaji tersebut dimiliki oleh orang yang sudah menikah tentu harus ditambah lagi budgetnya mengingat kebutuhan akan lebih banyak. 

Kesimpulan, gaji Rp 5 juta sebulan untuk pekerja yang masih belum menikah sudah bisa cukup untuk hidup layak di Jakarta namun tidak untuk hidup bergaya. 

Bijak dalam mengelola uang pribadi, sesuaikan dengan kebutuhan hidup maka berapapun gaji yang kamu miliki bisa cukup untuk memenuhi kebutuhan dan jangan selalu menuruti keinginan ego untuk gaya hidup tinggi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun