Mohon tunggu...
Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mengenal Apa Itu FOMO Saham, Salah Satu Alasan Investor Tergelincir di Pasar Saham

8 Maret 2023   10:44 Diperbarui: 8 Maret 2023   11:00 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi grafik investasi oleh pexels.com karya fauxels

FOMO juga akan mengganggu selama proses investasi karena akan menyebabkan investor berpikir tidak rasional yang akhirnya mengambil keputusan dengan terburu buru tanpa pertimbangan banyak.

Kondisi seseorang yang mengalami FOMO akan berdampak pada kehidupan sosial yang tidak optimal dan tidak tenang. 

Kendalikan diri agar tidak tergelincir karena FOMO

FOMO saham pasti sering dialami oleh investor dalam membeli saham yang memiliki fluktuasi tinggi. FOMO menjadi hal yang perlu dihindari saat akan memulai investasi.

Berikut cara mengendalikan FOMO dalam investasi :

1. Mengenali investasi sesuai style kamu 

Teknologi modern memberikan kemudahan akses online yang memberikan banyak informasi tentang investasi mulai dari berita sosial media, website, bahkan informasi dari teman. 

Meski memiliki banyak informasi, kamu tetap harus melakukan riset sendiri dengan matang, jangan terjerumus dalam satu sumber apalagi investasi karena ikut ikutan. 

Setelah kamu melakukan riset sendiri akan didapat profil risiko dan kamu bisa menyesuaikan dengan style investasi sesuai dengan diri kamu. Investor akan memiliki pendirian berdasarkan analisisnya sendiri. 

2. Menanamkan mindset bahwa pasar saham bersifat fluktuatif

Penting untuk diingat jika harga saham ada saatnya akan jatuh sehingga investor akan sadar jika harga saham tidak melambung tinggi terus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun