Mohon tunggu...
Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Joki Tugas Kini Tampil Lebih Berani

18 Februari 2023   18:04 Diperbarui: 19 Februari 2023   16:05 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berpegang pada tujuan dan prinsip dalam menuntut ilmu, dapatkan ilmunya dan jangan hanya mencari jalan pintas saja. 

Topik pilihan kompasiana kali ini adalah Joki ilmiah. Menarik untuk dibahas dan bukan hal asing lagi dilingkup akademisi. 

Fenomena joki ilmiah ini sudah berlangsung sejak lama dalam pendidikan di Indonesia. Ditambah, dijaman yang modern seorang penjoki bisa mengiklankan jasanya di media sosial tanpa malu lagi dan terang terangan. Bahkan saat kita ketik "jasa joki tugas" maka akan muncul banyak platform online yang menyediakan jasa joki tugas ini. 

Joki ilmiah yang bisa dimulai dari joki tugas. 

Joki tugas sendiri mengacu pada seseorang yang mengerjakan tugas orang lain dan penjoki tersebut mendapatkan imbalan atas jasa yang diberikannya. Sehingga bisa dikatakan terjadi simbiosis mutualisme karena "sama sama menguntungkan". 

Bagi penjoki mendapatkan imbalan yang dapat berupa fee karena menyelesaikan tugas tersebut sedangkan untuk orang yang membeli jasa joki tugas ini diuntungkan tidak perlu mengerjakan tugas dan tinggal menunggu hasilnya dari penjoki. 

Bagaimana awal mula adanya joki tugas ini?

Berdasarkan pengalaman saya, kegiatan joki tugas ini bisa dibilang berawal dari hubungan pertemanan. Bagi anak pintar yang merasa gabut, ataupun bisa dibilang kurang beruntung dalam ekonomi maka bisa melakukan perjokian ini. 

Permulaan yang dari lingkup kecil menuju ke lingkup yang lebih besar dengan bantuan teknologi di masa kini. Media sosial membantu joki tugas ini semakin berkembang pesat dengan mengiklankan jasa joki. 

Penjoki yang sudah sekali melakukan joki tugas dan dirasa menguntungkan untuk dirinya, maka akan terus melakukan joki tugas tersebut. Disisi lain peminat dari joki tugas ini juga ada dan bisa dibilang makin banyak jumlahnya. 

Ditambah adanya tugas yang semakin banyak diberikan membuat akademisi yang memiliki banyak uang dan malas memilih jalan pintas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun