Tips Menyimpan Sayuran Tetap Segar Tanpa Kulkas, Memang Bisa?

Mengkonsumsi sayuran merupakan salah satu kebutuhan dalam memenuhi nutrisi tubuh. Apalagi di masa pandemi kamu harus menjaga kesehatan. Kualitas sayuran yang kamu konsumsi harus tetap segar dan terjaga. Menyimpan sayuran di dalam kulkas memang cara yang praktis agar sayuran selalu segar dan tahan lama. Lalu bagaimana jika kamu sebagai anak kosan maupun yang tidak punya kulkas?

Cara penyimpanan sayur yang benar menjadi salah satu kunci dalam menjaga kesegaran sayur. Selain disimpan di kulkas, kamu juga dapat menyimpan sayur tanpa kulkas lho. Cara menyimpan sayuran tanpa kulkas ini cukup mudah, kamu harus membeli sayuran yang segar dan menjaga kelembapan. Berikut beberapa tips yang dapat kamu coba :

Sebelum kamu menyimpan sayur ini, pastikan kamu sudah mencuci bersih sayur agar tidak ada kotoran yang dapat menyebabkan sayuran menjadi busuk. Kemudian kamu harus mengeringkan sayur dengan menggunakan tisu atau lap supaya tidak lembab. 

1. Sayuran Hijau. Cara menyimpan sayuran hijau yaitu kamu harus membuang daun bewarna cokelat atau berlendir. Kemudian simpan di dalam zip lock atau wadah kedap udara. Sayuran hijau ini seperti sawi, kangkung, pokcoy, bayam.

2. Kubis, Brokoli, Kembang Kol. Cara menyimpan yang pertama yaitu simpan di dalam wadah tertutup setelah kamu potong sayurnya. Cara yang kedua yaitu apabila sayur belum dipotong kamu bisa menyimpan sayur tanpa kantong.

3. Wortel dan Seledri. Kamu dapat membungkus sayur wortel dan seledri dengan aluminium foil. 

4. Kentang dan Ubi Jalar. Kamu dapat menyimpan di tempat sejuk dan gelap.

5. Tomat. Kamu bisa menyimpan tomat di tempat yang sejuk dan gelap atau kamu bungkus dengan kertas ataupun koran.