Mohon tunggu...
Muhammad Nur Amien
Muhammad Nur Amien Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Bebas Bersahaja

Hobi menulis dan membaca semua bidang ilmu dan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

4 Ketua Umum Partai Koalisi KIM akan Jadi Menteri di Transisi Pemerintahan

20 Oktober 2024   00:34 Diperbarui: 20 Oktober 2024   07:50 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

4 Ketua Umum Partai Koalisi KIM akan Jadi Menteri di Kabinet Transisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Penjaringan menteri dan wakil Menteri di Kabinet Transisi Pemerintahan Prabowo-Gibran sudah mulai dilakukan pada tanggal 14-15 Oktober 2024 dan pada tanggal 16 -- 17 Oktober 2024 selama 2 hari dilakukan pembelakalan untuk calon Menteri, wakil Menteri, kepala badan/Lembaga dan wakilnya di  rumah kediaman Prabowo di Hambalang. Beberapa kader partai koalisi KIM Plus telah dipanggil ke rumah Prabowo Presiden terpilih di Kertanegara untuk melakukan tandatangan surat pakta integritas diantaranya terlihat beberapa ketua umum partai yang tergabung dalam koalisi Indonesia Maju (KIM) yang juga pernah menjabat Menteri di pemerintahan Jokowi yaitu 1. Zulkifli Hasan (Ketum PAN) , 2. Bahlil Lahadalia (Ketum Golkar 2024 - 2029), 3. Airlangga Hartanto (Ketum Golkar 2019 - 2024), dan 4. Agus Murti Yudhoyono (Ketum Partai Demokrat), keempatnya diprediksi akan menduduki kembali sebagai Menteri di Kabinet Transisi Pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2024-2029. Adapun rekam jejak keempat Ketua Umum Partai tersebut sebagai berikut:

Rekam Jejak Zulkifli Hasan (Ketua Umum Partai Amanat Nasional)

Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M., lebih dikenal dengan nama Zulhas atau Bang Zul adalah seorang wirausahawan dan politisi berkebangsaan Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi di kabinet Indonesia Maju II 2022 - 2024 (Presiden Jokowi). Pria kelahiran Lampung Selatan, 31 Agustus 1962, dari pasangan Hasan dan Siti Zaenab itu mengawali karier politiknya sebagai Ketua Lembaga Buruh Tani dan Nelayan Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI (2000 - 2005).

Riwayat Pendidikan Tinggi

  • Sarjana Ekonomi Universitas Dwipayana, Jakarta (1996)
  • Magister Manajemen, Sekolah Tinggi Manajemen PPM (2003)
  • Doktor (HC) Administrasi Publik, Universitas Sejong Korea Selatan
  • Doktor (HC) Manajemen SDM, Universitas Negeri Semarang (UNNES) 

Karir di bidang Bisnis

  • Presiden Direktur PT. Batin Eka Perkasa, Jakarta (1988 - 2004) bergerak di bisnis : Jual beli supplier alat-alat dapur dan rumah tangga
  • Presiden Direktur PT. Panamas Mitra Inti Lestari, Jakarta ( 1997 - 2004) merupakan perusahaan pabrikan produsen peralatan rumah tangga dan alat musik
  • Presiden Direktur PT. Sarana Bina Insani, Jakarta (2000 - 2004)
  • Komisaris PT. Hudaya Safari Utama, Jakarta (2000 - 2006)
  • Komisaris Utama PT. Batin Eka Perkasa, Jakarta (1904 - 2005)

Karir di Pemerintahan (Legislatif dan Eksekutif)

  • Anggota DPR dari partai PAN periode 2004 - 2009 (Komisi VI DPR yang membidangi perhubungan dan infrastuktur) kemudian menjadi Ketua Fraksi partai PAN di DPR RI periode 2004 - 2009.
  • Menteri Kehutanan RI Kabinet Indonesia Bersatu II (Presiden SBY) periode 2009 - 2014 mulai menjabat tanggal 22 Oktober 2009.
  • Ketua MPR dari partai PAN periode 2014 - 2019
  • Wakil Ketua MPR dari partai PAN periode 2019 -- 2022
  • Menteri Perdagangan RI Kabinet Indonesia Maju II (Presiden Jokowi) periode 15 Juni 2022 - 20 Oktober 2024

 Karir di Politik (kepengurusan partai)

  • Ketua Lembaga Buruh Tani dan Nelayan PWM DKI (2000 - 2005)
  • Ketua Departemen Logistik DPP PAN (2000 - 2005)
  • Sekretaris Jenderal DPP PAN (2005 - 2010)
  • Ketua Umum PAN (2015 - 2020), (2020 - 2024), dan (2024 - 2029)

Harta Kekayaan Zulkifli Hasan

Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada laman resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (15/10/2024), Zulhas memiliki harta kekayaan senilai Rp32,61 miliar untuk tanggal lapor 31 Desember 2023. Mengacu data LHKPN, Zulhas memiliki sembilan bidang tanah dan bangunan dengan total nilai Rp13,24 miliar, yang tersebar di Jakarta Timur dan Bogor yang merupakan hasil sendiri. Yang terdiri dari:

  • 9 bidang tanah  dan rumah senilai 13,24 Miliar rupiah di Jakarta Timur dan Bogor merupakan hasil sendiri.
  • 2 Toyota Alphard, tahun 2009 senilai 200 juta rupiah dan tahun 2019 senilai 800 juta rupiah
  • Harta bergerak lainnya senilai 1,6 Miliar rupiah
  • Harta surat berharga senilai 4,99 Miliar rupiah
  • Harta Kas dan setara kas seniai 11,77 Miliar rupiah
  • Tidak memiliki hutang

Rekam Jejak Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Partai Golkar 2024 - 2029)

Dr. Bahlil Lahadalia, SE. ME., lahir di Banda, Maluku Tengah, Maluku pada 7 Agustus 1976. Beliau merupakan anak kedua dari delapan bersaudara. Orang tua Bahlil adalah Lahadalia dan Nurdjani. Leluhur ayahnya berasal dari Sulawesi Tenggara yang merantau ke Kepulauan Banda, Maluku Tengah. Ayah Bahlil merupakan seorang kuli bangunan. Sementara ibunya, Nurdjani berasal dari Banda Neira, salah satu pulau di Kepulauan Banda, Maluku Tengah, Maluku.

Bahlil menghabiskan masa kecilnya di wilayah timur. Keluarganya memilih pindah ke Fakfak, Papua Barat saat Bahlil duduk di SMEA YAPIS Fakfak. Setelah lulus, Bahlil bertolak ke Jayapura dan mendaftar di Akademi Keuangan dan Perbankan (Akubank) yang kini menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Port Numbay. Selama studi, Bahlil membiayai kuliahnya sendiri dengan menjadi sopir angkot, kuli angkut, dan kuli dorong. Ia juga aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang mengantarkannya ke posisi puncak sebagai Bendahara Umum PB HMI. Gelar Magister Bahlil diperoleh dari Universitas Cendrawasih.

Kiprahnya sebagai pengusaha ulung membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang Bahlil ke Istana Kepresidenan pada 22 Oktober 2019. Jokowi meminta Bahlil untuk membantu pemerintahannya dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Riwayat Pendidikan Tinggi

  • Sarjana Ekonomi, STIE Port Numbay Jayapura, 2002 saat berumur 26 tahun
  • Magister Ekonomi, Universitas Cendrawasih (tahunnya tidak terpublish)
  • Doktor bidang Kajian Strategik dan Global, Universitas Indonesia, 2024

Karir di Organisasi dan Bisnis

  • Anggota HMI (semasa mahasiswa)
  • Bendahara Umum PB HMI periode 2002 - 2004
  • Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2015 - 2019
  • Direktur Pelaksana Wilayah PT. Primatama Cipta Niaga sampai 2003 bergerak di bidang konsultan keuangan berbasis IT.
  • Bersama teman temannya memdirikan 3 perusahaan yaitu PT Rifa Capital, PT Bersama Papua Unggul, dan PT Dwijati Sukses
  • Pemilik PT Rifa Capital Holding Company dan 10 perusahaan lainnya, dan sebagian besar aktif di sektor transportasi dan properti sampai sekarang.

Karir di pemerintahan (Eksekutif) dan Politik

  • Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) 2019 -2021 menggantikan Thomas Lembong pada 23 Oktober 2019.
  • Menteri Investasi/Kepala BKPM 2021 - 2024 (perubahan nomenklatur Kementerian di Kabinet)
  • Menteri ESDM mulai 19 Agustus 2024 - 20 Oktober 2024 menggantikan Arifin Tasrif (2019 - 20 Agustus 2024)
  • Ketua Umum Golkar 2024 - 2029 diangkat sebagai Ketum pada Munas XI Golkar secara aklamasi pada tanggal 21 Agustus 2024 menggantikan Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri pada tanggal 10 Agustus 2024.

Harta Kekayaan Bahlil Lahadalia

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta kekayaan Bahlil Lahadalia yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 1 April 2024 untuk laporan periodik 2023 mencapai Rp 310.420.076.693. (310,42 miliar rupiah).

Harta kekayaan Bahlil Lahadalia tersebut terdiri dari:

  • 18 tanah bangunan yang mayoritas berada di Jayapura, Papua dan sisanya tersebar di Jakarta Selatan, Sragen, dan Gianyar senilai Rp 291.617.305.000.
  • Surat-surat berharga senilai Rp.1.612.500.000.
  • Uang Kas dan Setara Kas senilai Rp. 17.091.871.693.

Rekam Jejak Airlangga Hartarto (Ketua Umum Golkar 2020 - 2024)

Dr. (HC). Ir. Airlangga Hartarto, S.T., M.B.A., M.M.T.,IPU lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 1 Oktober 1962. Airlangga putra dari Hartarto Sastrosoenarto, menikah dengan Yanti K. Isfandiary dan memiliki 8 anak yaitu Adanti, Ravindra, Audi, Dines, Bianda, Latascha, Maisara dan Natalie. Jabatan beliau terakhir adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada Kabinet Indonesia Maju II yang dilantik sejak 23 Oktober 2019 dan menjabat hingga 20 Oktober 2024.

Riwayat Pendidikan Tinggi

  • Sarjana Teknik Mesin,  Universitas Gajah Mada, 1987.
  • Advanced Management Program (AMP) Wharton School, University of Pennsylvania, Philadelphia-USA, 1993
  • Master of Business Administration (MBA), Monash University, Melbourne-Australia, 1996
  • Master of Management Technology (MMT), Melbourne Business School - University of Melbourne Australia, 1997
  • Doktor (HC) bidang Development Policy dari The Korea Development Institute (KDI) School of Public Policy and Management di Korea Selatan pada tahun 2019

Karir di bidang Bisnis dan Organisasi

  • Pemilik dan Presiden Komisaris PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Bekasi (1987)
  • Pemilik dan Presiden Komisaris PT Ciptadana Sekuritas (1994)
  • Presiden Direktur PT Bisma Narendra (1994)
  • Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode (2006--2009)
  • Ketua Dewan Insinyur PII (2009--2012)
  • Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) (2005--2008), (2008--2011) & (2011--2014)
  • Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (2017--2021)

Karir di Pemerintahan (Legislatif dan Eksekutif) dan Politik

  • Anggota DPR-RI dari Partai Gokar, (2004--2009) duduk sebagai Ketua Komisi VII yang membidangi energi, lingkungan hidup dan ristek.
  • Anggota DPR-RI dari Partai Gokar, (2009--2014) duduk sebagai Ketua Komisi VI yang membidangi perindustrian, perdagangan, UKMK, Investasi dan BUMN
  • Anggota DPR dari Partai Golkar sebagai Anggota Komisi XI, Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (2014 - 2016) Ruang lingkup keuangan, perbankan, Lembaga keuangan non bank, dan Rencana Pembangunan Nasional
  • Menteri Perindustrian Kabinet Indonesia Maju I (Presiden Jokowi) 2016 - 2019
  • Menteri Koordinator Bidang Perekonomian  Kabinet Indonesia Maju II (Presiden Jokowi) 2019 - 2024.
  • Bendahara DPP Partai Golkar 2004 - 2009
  • Ketua bidang Ekonomi DPP Partai Golkar 2009 - 2015
  • Ketua Umum Partai Golkar periode 2017 - 2019 diangkat dalam Munaslub Desember 2017 menggantikan Setya Novanto yang terjerat pidana Korupsi.
  • Ketua Umum Partai Golkar periode 2019 - 2024 (dipilih dalam Munas Golkar X secara aklamasi, Desember 2019 dan mengundurkan diri sebagai Ketum Partai Golkar pada tanggal 10 Agustus 2024 dan digantikan Bahlil Lahadalia)
  • Ketua Dewan Pertimbangan Badan Perumahan Rakyat (Bapera) (2020--Sekarang)

Harta Kekayaan Airlangga Hartarto

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta kekayaan Airlangga Hartarto yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 26 Maret 2024 untuk laporan periodik 2023 mencapai Rp. 490.582.741.215 dikurangi Hutang Rp. 78.905.059.371 sehingga jumlah kekayaannya adalah Rp 411.677.681.844. (411,67 miliar rupiah).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun