Mohon tunggu...
Muhammad Nur Amien
Muhammad Nur Amien Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Bebas Bersahaja

Hobi menulis dan membaca semua bidang ilmu dan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Analisis Strategi Timnas Indonesia Melaju di Piala Dunia 2026

11 Oktober 2024   09:57 Diperbarui: 11 Oktober 2024   09:58 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Analisis Strategi Timnas Indonesia Melaju pada Babak Berikutnya di Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia sudah melakukan 3 kali pertandingan dari 10 pertandingan di babak ketiga Zona Asia Kualfikasi Piala Dunia 2026 . Timnas Indonesia sudah bermain imbang 2 -- 2 melawan Tim Bahrain tadi malam 10/10/2024 dengan keputusan wasit asal Oman yang melakukan penambahan waktu 6  menit ketika pertandingan harusnya sudah berakhir 90', sehingga pada masa perpanjangan tersebut Timnas Bahrain menambah 1 gol yang seharusnya Indonesia sudah mengalami kemenangan 2 - 1. Sehingga dengan 3 pertandingan Indonesia yang seri semua hanya membukukan 3 poin dan sekarang posisi sementara Indonesia di peringkat 5 diatas RR Tiongkok setelah Timnas RR Tiongkok dikalahkan Timnas Australia 3 : 1 dikandang Australia tadi malam.

Untuk bisa mencapai minimal peringkat 2 di Grup C Babak ketiga Zona Asia Piala Dunia 2026 dengan sisa 7 pertandingan, Timnas Indonesia harus fokus pada beberapa taktik dan strategi penting, baik dari segi taktis di lapangan maupun manajemen.  Masih ada 3 pertandingan di Indonesia dan 4 pertandingan di kandang lawan.

Adapun 3 pertandingan di Indonesia yaitu:

  • Indonesia -- Jepang (15 November 2024 di GBK Jakarta Indonesia)
  • Indonesia -- Bahrain (25 Maret 2025 di Indonesia)
  • Indonesia -- RR Tiongkok (5 Juni 2025 di Indonesia)

Dan 4 pertandingan di kandang lawan yaitu:

  • RR Tiongkok -- Indonesia (15 Oktober 2024 di RR Tiongkok)
  • Arab Saudi -- Indonesia (19 November 2024 di Arab Saudi)
  • Australia -- Indonesia (20 Maret 2025 di Australia)
  • Jepang -- Indonesia (10 Juni 2025 di Jepang)

Berikut analisis yang bisa membantu Timnas Indonesia memperbaiki peringkat dengan sisa 7 pertandingan, minimal bisa mencapai peringkat 2 Grup C  Zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan bisa melaju ke babak berikutnya:

1. Bisa Memenangkan di Sebagian Besar Pertandingan

  • Prioritaskan kemenangan di semua pertandingan kandang sendiri: Bermain di kandang sendiri memberikan keuntungan tersendiri, baik dari dukungan suporter maupun kondisi lapangan yang lebih familiar. Mengambil 3  poin penuh di kandang sendiri adalah hal yang krusial di setiap pertandingan. Bermain kandang, Timnas Indonesia masih terdapat 3 pertandingan sehingga harus menghasilkan 7 atau 9 poin. Dapat poin 7 jika Indonesia -- Jepang bermain seri atau dapat poin 9 bila ketiga pertandingan dimenangkan Timnas Indonesia.
  • Fokus pada pertandingan kunci melawan tim-tim pesaing kuat: Tim yang berada di peringkat atas harus dikalahkan atau minimal ditahan imbang seperti Timnas Jepang, Australia dan Arab Saudi. Setiap hasil positif melawan tim-tim yang ada di posisi atas akan berdampak besar pada klasemen.
  • Hitung poin secara cermat: Indonesia harus fokus untuk mencapai target minimal poin yang diperlukan untuk mengamankan minimal peringkat 2 di Grup C Babak ketiga Kualfikasi Zona Asia Piala Dunia 2026. Biasanya, mencapai posisi runner-up memerlukan 15-18 poin di akhir babak grup, tergantung pada kompetisi dan kekuatan tim lain. Jadi, dari 7 pertandingan tersisa, meraih minimal 5 kemenangan atau 4 kemenangan dan 2 seri akan meningkatkan peluang Indonesia melaju ke babak berikutnya pada pagelaran Piala Dunia 2026 ini.

2. Optimalisasi Lini Tengah dan Serangan

  • Kreativitas di lini tengah: Memaksimalkan pemain-pemain kreatif yang bisa memberikan umpan-umpan terobosan atau menciptakan peluang dari skema bola mati.
  • Efektivitas penyerang: Pemain depan harus efisien dalam memanfaatkan peluang. Peluang yang diciptakan harus diubah menjadi gol secepat mungkin, menghindari banyaknya peluang terbuang.

3. Perkuat Lini Pertahanan

  • Memperkuat pertahanan: Jika ada kelemahan di pertahanan lini belakang, ini harus menjadi prioritas untuk segera diperbaiki. Banyak pertandingan bisa dimenangkan dengan pertahanan lini belakang yang kuat, bahkan jika serangan yang dilakukan kurang efektif sekalipun. Pertahanan di lini belakang yang kokoh akan mengurangi risiko kemasukan gol.
  • Teknik serangan balik: Melawan timnas Piala Dunia yang kuat di Grup C ini, maka  strategi serangan balik yang cepat dan terorganisir bisa sangat efektif, terutama jika Timnas Indonesia memperkuat pertahanan di lini belakang dan mencari peluang serangan balik dengan umpan -- umpan panjang ke lini depan.

4. Maksimalkan Skuad dan Rotasi

  • Rotasi pemain yang tepat: Mengingat masih ada 7 pertandingan, pelatih harus bijaksana dalam melakukan rotasi pemain untuk menjaga kebugaran mereka. Pemain inti harus diberi waktu istirahat yang cukup di pertandingan yang lebih mudah, sementara pemain pelapis harus siap untuk tampil maksimal.
  • Minimalkan cedera: Tim medis harus bekerja ekstra untuk menjaga pemain tetap dalam kondisi prima, mencegah cedera pada pemain kunci.

5. Analisis Kekuatan Lawan

  • Analisis taktik tim-tim lawan: Memahami kelemahan dan kekuatan lawan bisa membantu menentukan strategi yang tepat. Pelatih Shin Tae Yong dan staf pelatihnya harus rajin meninjau rekaman pertandingan lawan untuk mencari celah yang bisa dimanfaatkan.
  • Adaptasi taktik sesuai lawan: Menghadapi tim yang lebih defensif dengan serangan cepat, dan melawan tim yang lebih banyak menyerang dengan pertahanan lebih longgar bisa memberikan keuntungan taktis bila dimanfaatkan setiap peluang yang bisa untuk menciptakan gol.

6. Mental dan Motivasi Pemain

  • Bangun mental juara: Pelatih Shin Tae Yong dan manajemen PSSI harus terus memompa semangat para pemainnya supaya percaya bahwa mereka masih memiliki peluang. Motivasi dan mental yang kuat sering kali menjadi pembeda dalam pertandingan-pertandingan penting.
  • Dukungan suporter: Keberadaan suporter Indonesia di setiap laga pertandingan yang selalu mendukung bisa menjadi dorongan mental yang besar. Pelatih dan manajemen harus terus memanfaatkan momentum ini terutama pertandingan yang bermain di kandang sendiri.

7. Keberuntungan dan Faktor Eksternal

  • Faktor eksternal seperti cuaca dan keputusan wasit juga bisa mempengaruhi hasil pertandingan: Indonesia harus memanfaatkan semua peluang dan tetap fokus meski ada tantangan di luar kendali tim seperti cuaca yang tidak mendukung dan berbagai keputusan wasit yang kontroversial.

Dengan kombinasi taktik yang tepat, motivasi tinggi, dan harapan keberuntungan, peluang Indonesia untuk naik minimal peringkat 2 Grup C babak ketiga masih terbuka dan bisa melaju ke babak selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun